ENREKANG, KORANMAKASSAR.COM — Dewan Pengurus Pergerakan Koalisi Rakyat ( PERKARA) melakukan dialog langsung dengan Kapolres Enrekang terkait dengan kelangkaan dan Pemberatasan Mafia Bahan Bakar Minyak ( BBM) Di SPBU Massemba, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Selasa (08/06/2021).
Adapun yang hadir dalam dialog itu yakni Kapolres, Kasat reskrim, Kasat Intel beserta jajarannya dan Dewan Pengurus PERKARA yang bertempat di Mako Polres Enrekang.
Misbah selaku ketua Pergerakan Koalisi Rakyat mengungkapkan bahwa, Kelangkaan BBM di SPBU Massemba karena faktor mafia yang terang-terangan dalam pengambilan BBM skala besar dengan memakai jerigen yang jumlahnya banyak yang tidak jelas apakah mengantongi izin atau tidak.
Sebab masyarakat sering kali melihat oknum yang membawa banyak jerigen dan melakukan pengisian sendiri di SPBU Massemba , setidaknya sudah ada video yang di perlihatkan ke aparat oenegak hukum tinggal tunggu penindakannya untuk memperjelas oknum-oknum itu.
“saya hanya menyampaikan kepada masyarakat enrekang bahwa mari kita sama-sama mengontrol pelayanan SPBU ke konsumen sesuai prosedur yang ada dan akan dibuatkan papan bicara yang tertera nomor kantor POLRES yang akan melayani 24 jam laporan masyarakat yang bisa dihubungi lagsung ketika ada praktek-praktek pengambilan BBM secara ilegal” terang Ketua PERKARA.
Ia menambahkan bahwa, padahal jelas himbauan dari DISPERINDAG dengan Surat Nomor: 97/Perindag /5/IV/2021. yang ditujuhkan kepada Para Penguasa SPBU & APMS Se-Kabupaten Enrekang atas tindak lanjut dari keluhan masyarakat mengenai kelangkaan BBM Subsidi dan Non Subsidi.