koranmakassarnews.com – Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan melalui Batalyon A Pelopor kembali melaksanakan kegiatan kemanusiaan dengan tema Bhakti Brimob untuk masyarakat berupa penyemprotan cairan disinfektan guna memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kota Makassar. Selasa, (09/06/2020).
Berangkat dari Mako Batalyon A Pelopor dan dikomandoi Ipda Muh. Fadli, tim yang beranggotan 10 orang menggunakan Mobil Pick Up Doble Cabin tersebut menyasar rumah – rumah warga di Kecamatan Tamalate Kota Makassar.
Danyon A Pelopor AKBP Darminto menyampaikan Kegiatan penyemprotan disinfektan yang kami laksanakan ini sebagai Upaya Satbrimob Brimob Polda Sulsel untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Makassar, selain itu kegiatan ini juga merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun Bhayangkara Ke-74 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2020.
“Segala upaya dilakukan demi mencegah dan memutus penyebaran Covid-19 di Kota Makassar, Kegaiatan ini juga merupakan rangkaian Ulang Tahun Bhayangkara Ke-74, ini sebagai Wujud Bhakti Brimob Untuk Masyarakat. ” Ucap Darminto.
AKBP Darminto menambahkan Sasaran penyemperotan kali ini yaitu rumah – rumah warga di Kompleks PU Jalan Muhajirin Kelurahan Mangasa Kecamatan Tamalate serta dua buah masjid di Jalan Dg. Tata Raya Kelurahan Mangasa. ” Selain menggunakan Kendaraan Pick Up Doble Cabin Batalyon A Pelopor juga mengegerahkan kendaraan AWC ( Armored Water Canon ) untuk melakukan penyemprotan dijalan jalan protokol.” Pungkas Darminto.
baca juga : Pastikan Kesiapan Program, Wakapolda Sulsel Cek Dapur Lapangan Polri di Makosat Brimob
Ditempat Terpisah Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muhammad Anis menerangkan pihaknya terus berupaya untuk memerangi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Wilayah Sulawesi Selatan khusunya di Kota Makassar. Kegiatan ini juga merupakan Wujud nyata Bhakti Bimob Untuk Masyarakat
Satbrimob Polda Sulsel akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu, serta menghimbau warga dalam menghadapi pandemi Covid 19,” tutur Kombes Pol. Muhammad Anis. (*)