MAROS, KORANMAKASSAR.COM — Penemuan granat genggam jenis nanas yang masih aktif di pemakaman umum di belakang Polsek Bantimurung menggemparkan warga setempat.
Granat tersebut ditemukan oleh Muhammad Ramli Nurdin (43), seorang PNS dari Lingkungan Pakalu, Kelurahan Kalabirang, saat membersihkan makam neneknya pada Rabu siang (21/8/24) sekitar pukul 13.15 WITA.
Sontak, suasana di sekitar pemakaman berubah tegang. Ramli segera melaporkan temuan tersebut ke Aipda Nurdin, anggota Polsek Bantimurung yang sedang berjaga. Menyadari potensi bahaya, Polsek Bantimurung dengan cepat mengamankan lokasi dan menghubungi Tim Jibom Gegana Brimob Polda Sulsel.
Tidak lama berselang, Tim Gegana tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 WITA untuk melakukan pemeriksaan dan memastikan bahwa granat tersebut masih aktif. Putra, seorang warga yang berada di lokasi, mengungkapkan rasa cemasnya saat menyaksikan proses pemusnahan.
“Saat tahu ada granat aktif, kami semua sangat cemas. Proses pemusnahannya sangat menegangkan, semua warga menahan napas,” tuturnya.
Granat nanas itu kemudian dipindahkan ke area persawahan di Lingkungan Pakalu untuk dimusnahkan dengan cara diledakkan. Tepat pukul 17.43 WITA, granat berhasil diledakkan tanpa insiden lanjutan, namun ketegangan yang dirasakan warga masih belum sepenuhnya hilang.
baca juga : Warga Digegerkan Penemuan Mayat Bayi, Polres Parepare Langsung Lakukan Penyelidikan
Kapolsek Bantimurung, AKP Hj. Ema Ratna Ar, dalam keterangannya menyampaikan pentingnya kewaspadaan masyarakat.
“Kami menghimbau warga untuk lebih berhati-hati dan segera melaporkan jika menemukan benda mencurigakan. Keselamatan kita semua adalah yang utama,” jelasnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi warga Bantimurung akan pentingnya waspada terhadap benda-benda mencurigakan yang bisa menjadi ancaman bagi keselamatan mereka. (*)