oleh

HUT BRIMOB Ke-76, Ketua KPK ; Brimob Benteng Pelindung Keselamatan Punggawa Pemberantasan Korupsi di KPK

Jika langkah preventif tidak di indahkan, anggota Brimob dipastikan akan mengambil tindakan tegas yang terukur sesuai undang-undang, hukum dan peraturan, terang ketua KPK.

Tidak pernah sekalipun saya mendengar anggota Brimob mundur satu langkah apalagi bubar ketika berhadapan dengan orang yang mengaku atau memang mengenal petinggi Polri, atau ‘orang besar’ lainnya direpublik ini, saat diminta untuk melepaskan pengawalan terhadap insan KPK yang tengah bertugas membongkar praktik korupsi.

Yang ada, tidak sedikit laporan dari insan KPK dilapangan tentang bagaimana solid, tegas dan tegarnya anggota Brimob saat menjadi ‘tameng hidup’ bagi anggota KPK khususnya yang berada di lapangan.

Inilah bentuk profesionalisme Brimob sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, dimana ketegasan, keberanian dan keikhlasan luar biasa dalam melaksanakan dan mengemban tugas dimanapun mereka ditempatkan, sangat dirasakan oleh masyarakat termasuk KPK.

baca juga : Ketua KPK ; Sosok Santri dan Semangat ANTIKORUPSI Diperlukan Dalam Perang Badar Melawan Korupsi di Bumi Pertiwi

Sejak berdiri hingga detik ini, dengan segala kemampuan profesionalismenya dalam menghadapi, mengatasi hingga menyelesaikan ragam permasalahan kamtibnas.

Segenap insan Brimob mampu menunjukan dedikasinya sebagai insan Rastra Sewakotama, abdi utama nusa dan bangsa, pelindung serta pengayom segenap tumpah darah Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, mulai Miangas hingga Pulau Rote.

Yang saya fahami, setiap insan Bhayangkara dalam Korps Brimob selalu mengedepankan kaidah “Salus Populi Suprema Lex Esto” dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, yaitu keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi sehingga wajib dan selalu mereka utamakan, kedepankan.

Firli juga mengucapkan selamat memperingati Bhakti Brimob ke-76, dengan semangat ANTIKORUPSI, mari kita gelorakan Ruh pengabdian tanpa batas bagi negeri, untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Jaya, Indonesia Makmur, Indonesia Aman, Damai dan berkeadilan dalam kehidupan bangsa yang cerdas, merata bagi seluruh bangsa dan rakyat Indonesia, dari Sabang sampai Mersuke, mulai Miangas hingga Pulau Rote, (*)