“Kita tidak berdasarkan kedekatan. Prioritas kami adalah bagaimana mengedepankan integritas pengurus yang saya yakin dan percaya KNPI kedepan akan mampu melahirkan sosok pemimpin yang bisa membawa organisasi dan masa depan anak muda Makassar khususnya ke arah yang lebih baik”, katanya.
Lanjut Ikram, KNPI Makassar kedepan akan fokus kepada program kolaborasi lintas sektor. Tentunya, program yang menyangkut tentang ketersediaan lapangan kerja, akses pendidikan hingga pengembangan SDM berdaya saing.
“Kita ada 65 OKP yang tergabung dalam KNPI, ditambah lagi organisasi pemuda lokal dan mitra komunitas yang ada di KNPI. Sehingga kedepan ini akan terintegrasi dalam satu sistem digital”, ujarnya.
Ikram juga membeberkan program strategis salah satunya KNPI Akademi, yang diharapkan dapat meningkatkan kapasitas SDM pemuda.
“KNPI Akademi ini didalamnya ada pelatihan advokasi, publik speaking, digital skill. Termasuk beberapa program pelatihan usaha, memberikan akses pendidikan hingga ke dunia industri yang diharapkan dapat melahirkan banyak wirausaha muda”, ungkapnya.
Sementara, Ketua KNPI Sulsel, Nurkanita Maruddani Kahfi mengatakan bahwa soliditas pemuda sangat penting untuk mencapai kemajuan pemuda. Apalagi KNPI mempunyai banyak warna, tempatnya kemajemukan ideologi.
baca juga : Ketua DPK KNPI Turikale Maros Sayangkan Forkopimcam Tak Hadiri Kegiatan Ramadhan
“Sehingga inilah yang menjadi tantangan bagi Ketua KNPI. Bagaimana untuk mensolidkan pemuda di Kota Makassar. Tidak boleh lagi ada yang membawa warna ataupun sentimen ideologi, dan harus bersatu dalam memajukan visi dan program Ketua”, ungkap Nurkanita dalam sambutannya.
Baginya, KNPI merupakan komite pemuda yang merupakan asistensi pemerintah dalam hal layanan urusan kepemudaan.
“Sehingga perlu adanya sinergitas untuk mendorong kemajuan pembangunan kepemudaan untuk Makassar yang lebih maju”, tuturnya. (*)