Beri Perlindungan Kepada Petani, Pemkab Enrekang Akan MoU Dengan Jasindo

ENREKANG, KORANMAKASSAR.COM – Pemerintah Kabupaten Enrekang kini sedang aktif menjalin komunikasi dengan asuransi Jasindo melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Pertanian terkait program Jaminan Gagal Panen.

Program ini merupakan salah satu inisiatif unggulan dari pasangan Bupati H. Muh. Yusuf Ritangnga dan Wakil Bupati Andi Tenri Liwang La Tinro yang tercantum dalam visi dan misi mereka.

Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Enrekang akan melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Jasindo sebagai lembaga asuransi yang akan memberikan perlindungan terhadap petani jika terjadi gagal panen. Menurut Wakil Bupati Andi Tenri Liwang, Kabupaten Enrekang menjadi satu-satunya kabupaten di Sulawesi Selatan yang menjalin kerja sama tersebut.

Baca Juga : Ketua Karang Taruna Enrekang Desak Copot Kadinsos Sulsel, Ancam Bawa ke Ranah Hukum

“Program ini bertujuan memberikan perlindungan usaha tani padi yang mengalami gagal panen akibat banjir, kekeringan, dan/atau serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT),” ujar Andi Tenri Liwang.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten terus berupaya memajukan sektor pertanian di Enrekang. “Pak Bupati sangat peduli dengan petani karena sebelum menjabat sebagai bupati beliau adalah seorang petani,” jelasnya Sabtu, 4 Oktober 2025.

Selain itu, Pemerintah Daerah berkomitmen untuk menjangkau seluruh area persawahan serta memperluas dukungan pada komoditi unggulan Kabupaten Enrekang, yaitu bawang merah. “Kami terus berusaha agar program ini dapat menyentuh ke seluruh sektor pertanian, khususnya bawang merah yang menjadi komoditi andalan,” tutup Andi Tenri Liwang.

Dengan langkah strategis ini, diharapkan sektor pertanian di Kabupaten Enrekang semakin berkembang dan memberikan kesejahteraan lebih bagi para petani setempat.(*)

Komentar