koranmakassarnews.com — Tempat Hiburan Malam (THM) Holywings Club’ kembali beroperasi tanpa menerapkan protokol kesehatan terhadap para pengunjungnya. Informasi ini diperoleh dari salah satu pengunjung yang datang ke tempat hiburan yang berlokasi di Jalan metro Tanjung bunga kecamatan Tamalate Makassar.
Pengunjung yang bernama Lisa menceritakan kondisi didalam THM itu. Dia mengatakan pengunjung berkerumun sembari berjoget ria tanpa menjaga jarak dan mengenakan masker.
“Banyak sekali orang kak , berdempetan ki didalam joget-joget mabok ki juga teman ku kak,” ungkap Lisa pada Kamis 23/10/2020 waktu dini hari.
Holywings Club’ sendiri baru launching tanggal 22 Oktober 2020 kemarin, akan tetapi langsung menggelar open party. Bahkan open party tanpa protokol kesehatan itu lantas viral serta tersebar di grup-grup WA.
Menanggapi hal itu dr Wachyudi Muchsin, Humas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) kota Makassar mengatakan, masih adanya THM yang beroperasi tanpa menerapkan protokol kesehatan bisa menjadi klaster baru dalam penyebaran covid.
dr Yudi menilai, gugus tugas Covid 19 Kota Makassar makin lemah memantau tempat usaha hiburan malam. Padahal hingga kini pemerintah belum mengizinkan pembelajaran tatap muka.
baca juga : Belum Ada Izin, Holywings Makassar Kembali Beroperasi di Tengah Pandemi Covid-19
“Namun, pemerintah kota Makassar telah mengizinkan membuka tempat usaha hiburan malam untuk beroprasi kembali, bahkan Holywings club’ Makassar berani menggelar opening party,” terangnya.
Ingat tempat kegiatan itu ber AC dan tidak ada aturan jelas protap kesehatan misalnya jaga jarak , pakai masker apakah menjamin yang datang itu bebas Covid ? Bisa saja. OTG (orang tanpa gejala) atau walau pernah test rapid dikatakan non reaktif tapi itu tidak akurat banyak kasus saat di swab malah positif tapi tidak ber gejala
Apakah menjamin ada physical distancing di THM ? Apakah menjamin tidak lepas masker selama di THM
“Menghidupkan perekonomian sah sah saja tapi sebagai panglima tertinggi nya adalah kesehatan yakni menjalankan protap kesehatan super ketat karena sampai saat ini kasus terkonfirmasi positif makin meninggi kasian dokter dan nakes yang bertugas di rumah sakit sangat kewalahan”, pungkas dr Yudi. (Dhany, Editor : Nunu)
Tonton Videonya & Jangan Lupa Subcribe