ENREKANG, KORANMAKASSAR.COM — Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Muhammadya (HPMM) dan Universitas Muhammadiya Enrekang (UNIMEN) sukses mengadakan acara pemaparan gagasan dan ide para bakal calon Bupati Enrekang untuk lima tahun ke depan jika terpilih.
Acara ini dipandu langsung oleh empat panelis yang sudah berpengalaman dan tidak diragukan independensinya, serta disiarkan langsung di beberapa media sosial.
Kegiatan itu digelar di Taman Foodcourt Enrekang pada tanggal 26 Agustus 2024.
Penalis mengajukan beberapa pertanyaan pada bakal calon Bupati Enrekang yang dijawab dengan sangat memukau oleh para calon. Meskipun ada beberapa bakal calon Bupati yang tidak hadir, acara tetap berlangsung sangat sukses.
Masyarakat pun merasa puas karena dapat menyaksikan langsung para calon memaparkan ide dan gagasan mereka jika dipercayakan menjadi Bupati Enrekang.
Acara ini turut dihadiri oleh PJ Bupati yang diwakili oleh Asisten 1 Ridwan Palembai, Rektor UNIMEN DR. Syawal Sitonda, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan masyarakat Enrekang. Kegiatan ini berhasil menarik perhatian dari masyarakat dan dipuji atas kegiatan yang berjalan sukses.
Saat membawakan sambutan, Ketua HPMM Pusat, Muhammad Arya, kecewa karena ada beberapa bacalon Bupati/Wakil Bupati Enrekang 2024 yang tidak hadir dalam acara Bicara Gagasan tersebut. Ia berpendapat bahwa balon Bupati/Wakil Bupati nantinya harus berani hadir dan menjawab keresahan masyarakat dengan menyampaikan gagasannya jika nantinya memimpin Kabupaten Enrekang selama lima tahun ke depan.
Dengan begitu, masyarakat dapat mengukur mana bakal calon yang layak menjadi pemimpin Kabupaten Enrekang periode 2024-2029.
baca juga : Bawaslu Serahkan 1.450 Data Pemilih Tak Dikenali ke KPU Enrekang
Dari tiga pasangan Balon Bupati Enrekang yang diundang, Pasangan Mitra-Mahmuddin hadir lengkap dalam kegiatan ini. Sementara itu, pasangan Irpan-DAM hanya diwakili oleh wakilnya DAM, dan Pasangan Yusuf Ritangnga-Andi Liwang tidak menyempatkan hadir.
Dalam informasi yang didapat, ketidakhadiran Irpan dan Yusuf Ritangnga disebabkan oleh urusan yang tidak bisa ditinggalkan.
Acara pemaparan gagasan dan ide bakal calon Bupati Enrekang ini diharapkan dapat memberikan pandangan bagi masyarakat dalam memilih pemimpin yang layak untuk Kabupaten Enrekang periode 2024-2029.
Harapan besar masyarakat Enrekang adalah bahwa para bakal calon yang tidak hadir bisa hadir pada acara serupa ke depannya jika memungkinkan untuk memberikan pemahaman terhadap warga Enrekang mengenai ide dan gagasan mereka jika dipilih sebagai Bupati. (ZF)