MAROS, koranmakassarnews.com — Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD IWO) Kab. Maros kembali melakukan audience dengan pimpinan Angkasa Pura 1 (General Manager) di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar. Kamis (17/02/2022).
Menurut Andi Ramir Syam Selaku Ketua PD IWO Kab.Maros pertemuan audience ini dilakukan dalam rangka persiapan pelantikan pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online Kabupaten Maros yang akan di laksanakan pada tanggal 09 maret 2022 mendatang.
Lebih lanjut audience ini merupakan langka awal pengurus dalam menjalin silaturahmi dan komunikasi antar lembaga dalam menjalin kerja sama baik di bidang pemberitaan maupun periklanan.
Pengurus Daerah IWO Kabupaten Maros sampai hari ini sudah merekrut beberapa wartawan dari berbagai media online baik media nasional maupun media lokal. Adapun wartawan yang tergabung didalamnya harus mendapat rekomendasi tertulis dari pimpinan redaksi perusahaan media online ditempat dimana mereka menjadi seorang wartawan dan dibuktikan dengan Kartu Tanda Anggota dari medianya.
“Karena tidak mungkin kami mengakomodir seorang wartawan bergabung lantas dia bukan seorang wartawan”, jelas Andi Ramir.
Hal senada juga diungkapkan Sekretaris PD IWO Kabupaten Maros, A. Azis mengatakan audience ini kami lakukan hari ini dengan general manager AP1 adalah untuk mengklarifikasi berbagai persoalan mendasar dari dampak yang ditimbulkan bandara Sultan Hasanuddin baik itu dampak positif maupun dampak negatif.
“Dampak positifnya tentunya bandara ini memberikan lapangan kerja baru bagi masyarakat yang tinggal di ring 1 bandara umumnya untuk masyarakat kabupaten maros. Bertambahnya pendapatan pajak daerah untuk kabupaten Maros”, kata Azis.
Namun harus dipahami setiap pembangunan pasti akan melahirkan dampak negatif pula. Contoh kongkrit yang paling menonjol adalah kebanjiran, kebisingan, dan proses rekrutmen karyawan yang dilakukan tidak transparansi bahkan ada transaksi pembayaran ketika ingin bergabung menjadi karyawan.
baca juga : Sosialisasikan Program P4GN, PD IWO Toraja Raya Jalin Kemitraan Dengan BNNK Tator
Ditempat yang sama, GM AP 1, Wahyudi mengatakan kami sangat merespon baik atas kehadiran Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online kabupaten Maros untuk melakukan audience dengan pihaknya. Untuk menanggapi beberapa pertanyaan dari PD IWO Maros tentunya berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di bandara.
“Terkait banjir yang dipertanyakan, tidak mungkin bandara bisa dibangun kalau kami tidak didukung oleh dokumen Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL), itu sudah dipastikan pembangunan yang disertai oleh dokumen amdal sudah pasti terbebas dari kebanjiran”,bantahnya.
Kalau kebisingan, dirinya tidak bisa berbicara banyak karena itu merupakan otoritas bandara. Kalau permainan transaksi rekrutmen karyawan yang terjadi dibandara itu sama sekali tidak betul tapi kalau ada memang data yang didapatkan terkait permainan itu pihaknya menantang IWO untuk mengungkap permainan itu dan laporkan oknum tersebut ke pihak yang berwajib untuk diproses. (iwo)