MAROS, KORANMAKASSAR.COM — Pemerintah Desa Tunikamaseang Kec. Bontoa Kabupaten Maros Bekerjasama Denga Pemuda Desa Tunikamaseang yang tergabung dalam organisasi Karang Taruna Karya Putra Desa Tunikamaseang, Sanggar Seni Bangkoa, dan Perpustakaan Bangkoa Desa Tunikamaseang menggelar Kegiatan Gema Ramadhan Jilid III yang dilaksanakan di Dusun Kassijala Desa Tunikamaseang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros selama 3 hari mulai dari hari kamis, 20 Maret 2025 sampai dengan Sabtu, tanggal 22 Maret 2025.
Kegiatan ini digelar bertujuan untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan 1446 H / tahun 2025, Sera kegiatan geme Ramadhan Desa Tunikamaseang Jilid III jauh berbeda dan lebih spektakuler dari kegiatan tahun sebelumnya, dikarenakan pada tahun ini jenis lombanya bertambah dengan digelarnya Lomba Patrol Sahur.
Dimana pada lomba ini mampu membuat para Penonton dan Masyarakat Desa Tunikamaseang terpukau dan menambah antusias masyarakat dengan penampilan para Peserta Patrol Sahur dimana keseluruhan pesertanya dari luar Kecamatan Bontoa.
Kegiatan Gema Ramadhan Desa Tunikamaseang Jilid III ini dilaksanakan dengan berbagai macam Lomba diantaranya Lomba Adzan, Lomba Hafalan Surah Pendek, lombah Busana Muslim anak-anak dan terakhir lomba Patrol Sahur yang digelar selamat 2 hari dan diikuti oleh 10 tim (peserta) yang mendaftar.
Peserta lomba itu diantaranya RPS, REMAS Marampesu, RMDS Sambueja, LORMIS PAMLEK, Masyarakat SENI SALIMA, RMA, PONDOK IJO, RPM Maccopa, IRMAYA Palu Cipta, dan IKRAB Padangngalla dan semua peserta ini dari luar kecamatan Bontoa.
baca juga : Tripilar Kelurahan Daya Gelar Buka Puasa Bersama Dengan Satgas Karang Taruna Sulsel
Wakil Ketua BPD Desa Tunikamaseang Hamzah Usman salah satu Tokoh pemuda Desa Tunikamaseang yang juga selaku Sekretaris Karang Taruna Kecamatan Bontoa saat dikonfirmasi oleh media mengungkapkan apresiasi kepada seluruh Panitia yang mampu mempertahankan kegiatan Rutin pemuda Desa Tunikamaseang.
“Kami selaku masyarakat DesaTunikamaseang mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah Desa Tunikamaseang yang bekerjasama dengan Pemuda Desa Tunikamaseang, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kerja kerja baik dari pemuda untuk untuk menghidupkan nuansa Ramadhan serta sebagai karya yang wajib untuk diapresiasi oleh masyarakat”, ungkap salah satu tokoh pemuda yang biasanya juga akrab disapa Chako