Andi Adri mengakui, pihaknya juga telah menyediakan titik lokasi tempat kontainer vaksinasi Covid-19.
“Kita sudah siapkan lokasi untuk kontainer vaksinasi Covid-19. Kita juga telah membentuk tim ‘Detektor’. Ini nantinya akan didampingi dokter di semua RT untuk melakukan identifikasi dan pendataan dalam penanganan Covid-19,” ujarnya.
Sebelumnya, Makassar Recover resmi diperkenalkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi, Jumat (5/3/2021) lalu.
Makassar Recover menjadi program unggulan yang mencakup tiga hal, yakni imunitas kesehatan, adaptasi sosial, dan pemulihan ekonomi.
“Intinya ada imunitas, adaptasi, dan pemulihan ekonomi. Dari ketiga aspek tersebut tentu kita ingin berjuang bagaimana kita bisa melawan pandemi,” ujarnya.
Danny menjelaskan, penanganan pandemi Covid-19 berbeda dengan sebelumnya, jika selama ini, dilakukan dengan proses tracing, maka program Makassar Recover langsung dilakukan proses deteksi.
“Deteksi bisa dilakukan melalui GeNose. Seribu unit alat yang kita sebar di kelurahan. Kita juga kerahkan relawan, tim medis, dan dokter. Proses deteksi kita lakukan hingga tingkat RT/RW,” jelasnya.
Bahkan pencapaian dari proses penanganan pandemi ditunjukkan melalui indeks atau data. Partisipasi masyarakat pun menjadi kunci dalam penerapan Makassar Recover untuk mendorong motivasi masyarakat akan ada reward yang diberikan.
baca juga : Sukseskan Program Makassar Recover, Pemerintah Kecamatan Biringkanayya Gelar Rapat Lintas Sektor
“Jadi semua bekerja secara sistematis dan ada data yang ditampilkan real time. Ini gerakan serentak. Sehingga semua data akurasinya sangat terjaga,” ucapnya.
Salah satu dari program Makassar Recover sendiri, yaitu Festival Smart Vaksinasi Makassar telah digelar Pemkot Makassar, Kamis (18/3/2021).
Inovasi untuk menekan laju pergerakan Covid-19 di tanah Daeng ini, dihadiri langsung Presiden RI Joko Widodo.
“Di kesempatan ini juga saya memperkenalkan dan meminta izin menjalankan program Makassar Recover kepada Bapak Presiden Jokowi. Beliau menyambut baik dan meminta untuk dijalankan secepatnya,” jelas Danny Pomanto. (*)