MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Dewan Pimpinan Cabang Insan Muda Demokrat (IMDI) Kota Makassar melalui Wahyuddin Syahruddin selaku Ketua DPC IMDI menyampaikan selamat dan sukses kepada Hasrul Kaharuddin, SH, MH atas terpilihnya sebagai ketua DPD KNPI Kota Makassar melalui forum Musda XV KNPI Kota Makassar yang di selenggarakan di Grand Asia Hotel Makassar, tanggal 11-12 April 2021.

” Saya Wahyuddin, atas nama DPC IMDI Kota Makassar mengucapkan Selamat dan Sukses kepada Saudara Hasrul Kaharuddin atau Bung Arul yang terpilih sebagai Ketua DPD KNPI Kota Makassar pada Forum Musda XV KNPI Kota Makassar, Semoga di nahkodai oleh Bung Arul, Pemuda Makassar semakin Jaya ” demikian pernyataan resmi Ketua DPC IMDI Kota Makassar yang familiar di panggil Eagle, rabu (14/4/21).

Wahyu, yang dimandatkan menjadi peserta oleh DPC IMDI Kota Makassar, menampik adanya penggiringan opini seolah olah Musda XV KNPI Kota Makassar tidak dilaksanakan sesuai aturan dan mekanisme.

Menurut Wahyu, berdasarkan fakta persidangan, musda XV KNPI Kota Makassar telah berjalan sesuai mekanisme dan ketentuan ketentuan yang berlaku peserta yang hadir sudah sesuai hasil rapimda. Forum bahkan berjalan sangat demokratis, hal tersebut di buktikan dengan penentuan pimpinan sidang dari unsur OKP dan DPK di lakukan dengan cara voting.

Dan mekanisme pemilihan pimpinan sidang itu malah di usulkan oleh peserta pendukung salah satu kandidat yang kemudian menjelang masa pemilihan, malah menyatakan sikap mengundurkan diri sebagai calon ketua. Sampai pada sidang pleno dengan agenda pemilihan pimpinan sidang, forum bejalan tertib dan kondusif. Tidak ada protes dan perdebatan tentang kepesertaan baik dari OKP maupun DPK.

“Hanya Garda Bangsa PKB yang di minta keluar dari forum oleh SC selaku pimpinan sidang untuk melakukan mediasi internal organisasi karena mengalami dualisme kepesertaan. Perdebatan di forum hanya pada persoalan mekanisme penentuan pimpinan sidang”, tambah Eagle.

Memang ada insiden keributan yang di sebabkan karena perselisihan peserta DPK Manggala yang tiba-tiba mandatnya di persengketakan, padahal pada pleno sebelumnya, pada saat voting terbuka pemilihan pimpinan Sidang unsur DPK, OKP Kekaryaan dan Keagamaan, peserta dari DPK Manggala ikut voting dan tidak ada yang persoalkan.

Meskipun ada insiden keributan, sidang pleno Musda XV kota Makassar di lanjutkan kembali dengan tertib dan khidmat setelah suasana persidangan kembali kondusif. kepesertaan di nyatakan qourum setelah Pimpinan Sidang utusan DPD I Sulawesi Selatan, Indira Mulyasari melakukan absensi, peserta yang hadir sampai pleno terakhir dan masa sidang ditutup lebih dari 60 persen dari total keseluruhan peserta DPK dan OKP yang di tetapkan pada Rapimda XV KNPI/Pemuda Kota Makassar.

“Memang ada beberapa pihak yang nampaknya selalu berusaha melakukan provokasi dalam forum, memperdebatkan hal-hal yang tidak substansi bahkan urusan dapur Organisasi orangpun di campuri, melakukan intimidasi-intimidasi dan mengabaikan etika forum. Insiden keributan itu adalah akibat dari emosional forum yang di sebabkan oleh provokasi yang terus di lakukan oleh oknum-oknum yang nampaknya di tugaskan untuk itu”, lanjut Eagle.

Surat Keputusan Musda XV tentang penetapan dan pengesahan Hasrul Kaharuddin sebagai Ketua DPD KNPI Kota Makassar di bacakan dan di sahkan oleh ketukan palu pimpinan sidang dari unsur DPD I Sulawesi Selatan Indira Mulyasari Sekaligus mengukuhkan Bung Arul sebagai Ketua terpilih ditandai dengan penyerahan Pataka DPD KNPI Kota Makassar. (*)