oleh

26 WNI Berhasil Dievakuasi Dari Bandara Kabul Afganistan

ISLAMABAD, koranmakassarnews.com — Sebanyak 26 Warga Negara Indonesia (WNI) dan 7 Warga Negara non WNI telah berhasil dievakuasi dari bandara Kabul, Afghanistan.

26 WNI tersebut terdiri dari 16 staf KBRI dan 10 WNI non staf KBRI. Sementara 7 warga negara non WNI yang turut dibantu pemerintah Indonesia untuk keluar dari negara tersebut, terdiri dari 5 warga negara Filipina dan 2 warga negara Afghanistan (Suami dari WNI dan staf lokal KBRI).

Adapun pesawat yang digunakan untuk mengevakuasi adalah pesawat milik TNI AU jenis Boeing 737-400. Proses evakuasi dilaksanakan pada hari ini, Jumat (20/8/2021), dari Islamabad pesawat lepas landas pada pukul 23.00 GMT dan berhasil mendarat di Kabul pada pukul 00.10 GMT atau pukul 04.40 waktu setempat.

Setelah seluruh WNI melaksanakan boarding ke pesawat, selanjutnya pesawat kembali terbang pada pukul 02.19 GMT dan mendarat di Islamabad pada pukul 03.05 GMT. Dari Islamabad, penerbangan dilanjutkan menuju tanah air pada pukul 05.53 GMT melalui, Karachi, Colombo, Banda Aceh, dan terakhir akan mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Direncanakan setelah bertolak dari Islamabad, Pakistan, pesawat yang diawaki pilot Letkol Pnb Ludwig Bayu dan Mayor Pnb Mulyo Hadi dari Skadron Udara 17, Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma, akan melanjutkan penerbangan ke Jakarta dengan rute penerbangan menuju Karachi, Colombo, Banda Aceh dan terakhir mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Diperkirakan pesawat TNI AU jenis Boeing 737-400 ini akan tiba di Jakarta pada hari Sabtu, 21 Agustus 2021 dini hari nanti. Sebagai informasi, pesawat TNI AU dengan nomor registrasi A-7305 ini, telah diterbangkan ke Islamabad pada 18 Agustus 2021 lalu, pukul 06.00 WIB dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta dengan rute penerbangan Jakarta-Banda Aceh-Colombo-Karachi dan Islamabad.

baca juga : JK : Afghanistan Tidak Akan Jatuh Dalam Perang Saudara

Pesawat menerbangkan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Evakuasi WNI yang dipimpin oleh Kolonel Pasukan Dili Setiawan, yang sehari-hari menjabat Asintel Koopsus TNI. Adapun Satgas Operasi Evakuasi WNI yang merupakan personel gabungan tersebut berjumlah 25 personel, terdiri dari 1 Dansatgas, 13 crew pesawat, 2 medis dan 9 personnel pengamanan yang 6 di antaranya merupakan personel Pasukan Khas TNI AU Sat Bravo-90.

Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi direncanakan akan hadir langsung pada penyambutan kedatangan WNI dari Afganistan bertempat di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, pada Sabtu, 21 Agustus 2021 dini hari.

Panglima TNI dan Menlu Retno Marsudi direncanakan akan menggelar konferensi pers di lokasi. (*)