MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Dalam masa pemulihan pasca gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah Mamuju dan Majene Sulawesi Barat Jumat (15/1) dini hari, bantuan dari berbagai pihak ke wilayah tersebut terus mengalir.

Seperti yang terlihat hari ini, Rabu (3/2/2021), 45 karung bantuan Kemenag RI tiba di Kantor Wilayah Kemenag Sulsel yang dikirim via ekspedisi dari Jakarta untuk selanjutnya akan diantarkan langsung oleh Tim Tanggap Bencana Kanwil Kemenag Sulsel dibawah komando Kakanwil KH. Khaeroni.

“Bantuan Kemenag RI ini dikoordinir langsung oleh DWP pusat dan hari ini juga diterima oleh Ketua DWP Kemenag Sulsel bersama Kakanwil”, ucap Hj. Heni Suwardani Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel ketika menerima bantuan tersebut.

Selain 45 karung bantuan yang berisi tenda berukuran 6 x 12 meter, Kemenag RI juga akan mengirimkan paket sembako berupa beras 5 kg sebanyak 220 karung, minyak goreng isi 2 liter  sebanyak 220 botol, tepung terigu 220 kg, gula pasir 220 kg, 220 sabun mandi, shampo ukuran 70 ml sebanyak 220 botol, pasta gigi 20 gram sebanyak 220 dan sikat gigi sebanyak 440, serta minyak kayu putih ukuran 30 ml sebanyak 220 botol.

Bantuan ini akan diberangkatkan pada hari Jumat, (5/2) bersama puluhan truk donasi dari Kemenag kab./kota lainnya dan akan dilepas secara resmi di Kantor Kemenag Kota Parepare sebagai titik kumpul pada hari Sabtu 6 Februari 2021.

Bantuan Kemenag RI dan Kemenag Sulsel ini rencananya akan diserahkan langsung oleh Sekjen Kemenag RI, Prof Nizar Ali kepada korban terdampak di Kab. Mamuju pada hari Minggu (7/2), didampingi Kakanwil Kemenag Sulsel KH.Khaeroni.

Untuk diketahui bahwa bantuan keluarga besar Kanwil Kemenag Sulsel bersama bantuan dari Kemenag kab./ kota lainnya se Sulsel ini adalah bantuan gelombang kedua, dimana pada gelombang pertama telah disalurkan sebanyak 100 armada logistik ke lokasi bencana. (AB)