oleh

DPW FKMI Sarankan Agar Seluruh Kades Di Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba Segera Diperiksa

BULUKUMBA, koranmakassarnews.com — Ketua umum DPW Front Kesatuan Mahasiswa Indonesia Alwaddil Muslim yang akrab di sama Waddil menyampaikan agar kiranya Tim Tipikor Bulukumba turun melakukan pemeriksaan terhadap para kepala desa di kecamatan Kajang.

Hal tersebut berdasarkan dengan banyaknya aduan masyarakat yang masuk ke DPW FKMI terkait beberapa desa yang ada dugaan penyalahgunaan anggaran desa.

“Dengan dasar aduan kepada kami tentunya saya selaku ketua umum DPW FKMI Bulukumba telah melakukan investigasi dibeberapa desa khususnya di kecamatan Kajang pada Minggu lalu, tentunya dari investigasi tersebut ternyata benar aduan masyarakat dan kami memang mendapatkan dugaan adanya penyalahgunaan anggaran desa”, ungkap Waddil, kamis (26/10/23).

Dalam waktu dekat phaknya secara kelembagaan akan melakukan aduan kepada penegak hukum yang ada di wilayah kabupaten Bulukumba maupun wilayah hukum Sulawesi Selatan untuk segera memeriksa desa yang diduga telah menyalahgunakan anggaran desa tersebut dari tahun 2020 sampai anggaran tahun ini.

baca juga : DPW FKMI Minta Dinas PMD Bulukumba Perketat Pengawasan Penggunaan ADD

“Kami duga juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat (KADIS PMD) kabupaten Bulukumba sangat lemah dalam melakukan monev terhadap beberapa desa yang kami anggap telah melakukan penyalahgunaan anggaran tersebut”, tambahnya.

Ditempat yang sama Ketua Bidan Advokasi DPP FKMI Riswandi yang akrab disapa Gondrong juga menyampaikan juga bahwasanya dalam waktu dekat pada saat melakukan aduan awal secara kelembagaan akan melakukan aksi unjuk rasa di kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.

“Aksi unjuk Rasa yang akan saya lakukan bersama teman teman di lembaga, adalah bentuk ketegasan karena melihat ketimpangan yang terjadi di kecamatan Kajang yang banyak anggaran dana desa yang tidak tepat sasaran makanya dengan ada aksi unjuk rasa adak bentuk ketidakterimaan kami dan meminta untuk segera menidakkan lanjuti beberapa desa yang ada di kecamatan Kajang”, pungkas Riswandi. (*)