oleh

Gong Munas Golkar Sebentar Lagi Ditabuh, Ketua PP AMPG Tak Inginkan Munas Tandingan

JAKARTA, koranmakassarnews.com — Gong Munas (Musyawarah Nasional) Partai Golkar sebentar lagi akan ditabuh, para peselancar sedikit lagi akan kehilangan ombak takkala Munas berjalan dengan soft dan demokratis maka papan-papan selancar itupun tak lebih dari papan renang yang tak akan menantang lagi.

Penyeleggara baik dari panitia pengarah maupun panitia pelaksana perlahan mulai menata lapak-lapak kerja mereka menyambut datangnya hari yang dinanti para kader petarung hebat.

“Selamat berjuang bang Airlangga Hartarto, bang Bambang Soesatyo, bang Ridwan Hisyam, bang Indra Bambang Utoyo, dan bang Agun Gunanjar Sudarsa. Bertarunglah dengan sepenuh hati karena kami para kader terlalu mencintai kalian dan partai ini, jangan lagi koyak partai ini hanya karena segala kepentingan dan tendensi personal,” ucap Ketua PP AMPG Irwan Kurniawan, jumat (29/11).

Irwan melanjutkan 55 tahun itu angka yang baru diperingati bersama oleh kader Partai Golkar, dan menurutnya angka itu mesti dijaga hingga beribu-ribu tahun lamanya lagi.

“Bang Airlangga setahun setengah telah mengantarkan partai ini menuju posisi runner up, meski singkat dan membawa begitu banyak beban hukum dan politik.
Golkar bisa jadi runner up di tengah tsunami hukum yang melanda elit pada saat itu, dan untuk pertama kalinua pasca reformasi, Partai Golkar berhasil memenangkan Pilpres,” lanjutnya.

Irwan menegaskan, jelang Munas Partai Golkar jangan lagi ada wacana Munas tandingan ataupun semacamnya. Kader yang ingin bertarung harus masuk ke Munas, dan bertarung secara jujur dan bermartabat.

“Hanya pengecut yang meninggalkan pertarungan,” tegasnya.

Menurutnya, Airlangga Hartarto memang masih layak untuk dipertahankan, dan kader partau berlambang Beringin tidak usah malu-malu mengakui itu.

baca juga : GM FKPPI Desak Bamsoet Jangan Mundur

“Mari tekan ego kita serendah-rendahnya demi mengangkat partai ini setinggi tingginya. Golkar kita satu. Munas hanyalah jembatan merakit masa depan untuk kemenangan dan kejayaan partai,” ingatnya.

Apalagi kata Irwan, kader Partai Golkar harus mewaspadai kepentingan yang datang dari luar dan mencoba membonceng ke dalam Munas ini.

“Golkar kita satu, dan akan tetap satu bersama Presiden RI Joko Widodo, dan segenap tumpah darah tercinta,” kuncinya. (*)