oleh

KemendikbudRistek RI dan Suntory Beverage and Food (SBF) Resmikan Pusat Pelatihan Guru

“Pengembangan kapasitas guru merupakan tanggung jawab kita bersama. Dewasa ini, tenaga pengajar sedang berubah, dengan proporsi pendidik yang lebih besar dengan pengalaman lima tahun atau kurang. Meskipun beberapa reformis pendidikan memandang hal ini sebagai perkembangan positif, namun di sisi lain sangat penting bagi kita untuk memastikan memperkaya mereka secara berkelanjutan dengan kompetensi pedagogis, konten, dan budaya untuk menghasilkan kualitas pendidikan unggul yang tentunya akan mencetak generasi muda unggul,” tambah Hardi.

“Sebagai salah satu perusahaan minuman ringan paling ternama dan anak perusahaan Suntory Beverage and Food (SBF) di Indonesia, kami sangat bangga dapat berkolaborasi membangun negeri khususnya melalui dunia pendidikan. Kami berharap agar Pusat Pelatihan Guru ini dapat bermanfaat serta materi pelatihan hari ini dapat mendukung peningkatan kapasitas pendidik dan implementasi metode mengajar yang mendukung partisipasi anak serta menjamin pemenuhan hak anak selama berada di satuan pendidikan. Kami berterima kasih kepada KemendikbudRistek RI, Dinas Pendidikan Kota Palu, Kepala SDN Inpres 2 Tondo, dan tentunya mitra pembangunan kami Human Initiative (HI) yang telah memberikan arahan dan dukungan luar biasa hingga terlaksananya projek ini. Ini adalah awal dari kolaborasi yang lebih berdampak lagi bagi kemajuan Indonesia, “terang Evelyn Indriani, Head of Corporate Relation and Communication Suntory Garuda Beverage (SGB) melalui sambutannya pada kegiatan peresmian Pusat Pelatihan Guru dan pelatihan kepala sekolah.

Azi Abdul Aziz, General Manager Institutional Partnership Human Initiative juga mengucapkan apresiasi atas kerjasama yang telah terjalin dengan Suntory. “Sebagai lembaga sosial kemanusiaan yang memiliki semangat untuk terus membangun Indonesia, Human Initiative sangat bangga dapat bergabung dalam proyek pembangunan Pusat Pelatihan Guru dan berterima kasih atas dukungan semua pihak sehingga bersama kita dapat mengatasi beberapa tantangan yang dihadapi.” (*)