koranmakassarnews.com—Universitas
Muslim Maros (UMMA) memberikan pembekalan dan pelepasan pada mahasiswanya, yang akan melaksanakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Kegiatan itu dilaksanakan di gedung Serbaguna pemerintah Kabupaten Maros, Sabtu (25/01/2020).
Rektor Universitas Muslim Maros, Prof. Nurul Ilmi Idrus, M.Sc., Ph.D. yang hadir dan membuka acara mengatakan, UMMA dengan visinya sebagai Universitas pelestari dan pemerhati lingkungan berbasis kearifan lokal, akan terwujud melalui langkah kecil dan UMMA hadir untuk mengawalinya.
“Lingkungan tidak hanya berbicara tentang kebersihan sampah, namun juga berkaitan dengan lingkungan sosial dan beragama, sehingga sebagai Universitas yang berlabel muslim patutlah memperhatikan dan mendorong perwujudan nilai-nilai Islam yang terimplementasikan di masyarakat,” kata Nurul Ilmi.
Baca Juga : HIMASERA Fakultas Seni dan Desain UNM Gelar Art Collabs
Sementara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMMA Dr. Suhartina selaku penanggung jawab kegiatan, menjelaskan, tema KKN angkatan III 2020 tentang lingkungan.
“KKN kali ini mengusung tema Kampung Ramah Lingkungan sebagai salah satu upaya dalam mendukung pelestarian lingkungan dan kearifan lokal” tutur Dr. Suhartina.
Suhartina melaporkan, sebanyak 430 mahasiswa disebar di Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkep. Tiga kecamatan di kabupaten Maros yaitu Kecamatan Tanralilili, Simbang, Tompobulu terbagi dalam 18 Desa.
Sementara di kabupaten Pangkep tersebar di 6 kecamatan 12 desa. Selain Rektor dan LPPM UMMA, turut hadir pula seluruh Civitas Akademika UMMA, Tim Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sulawesi dan Maluku dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Amal.