oleh

Beri Motivasi Dalam Laksanakan Tugas, Tim Ahli Walikota Sambangi Dinas PU Kota Makassar

MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Kedatangan Tim Ahli Walikota Makassar yang terdiri dari Prof. Yusran, DR. Naidah, Syahrir Sappaile dan Adriana ke Kantor Dinas PU (Pekerjaan Umum) Kota Makassar disambut langsung jajaran DPU Makassar diantaranya Kadis DPU, kepala UPT, PPID dan kasubag program, kamis (27/1/22).

“Terimakasih kepada Tim Ahli Walikota yang sudah datang berkunjung ke Dinas PU dan sekaligus sebagai motivasi bagi kami dalam melaksanakan tugas dan fungsinya”, sambut Zuhaelsi Zubir.

Kadis DPU Makassar mengawali silaturahim tersebut dengan melaporkan bahwa seluruh kegiatan di DPU telah di RUP (Rencana Umum Pengadaan) dan DPU membutuhkan bantuan Tim Ahli Walikota dalam memonitoring dan mengevaluasi seluruh program kerja yang ada serta menyampaikan bahwa rencana proses tender dijadwalkan di awal bulan februari 2022.

“Sudah ada SK KPA (Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran) dan PPTK (Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatandan) serta eberapa program sudah ada desainnya untuk itu pentingnya penyerasian anggaran sesuai kondisi terkini. Kami mengusulkan agar dipertemuan berikutnya dihadirkan juga tim perencanaan dan tim pendamping ahli hukum dan Tenaga Ahli PBJ yang di SK kan Walikota”, ungkap Zuhaelsi Zubir.

Ditempat yang sama, Prof Yusran menyampaikan bahwa keberadaan tim ahli ini sebagai mitra kerja dan meminta OPD untuk menyampaikan laporan secara periodik agar seluruh proyek dipublikasikan ke masyarakat melalui media.

“Tujuan tim ahli Walikota adalah membantu OPD memecahkan permasalahan yang ada terkhusus proyek prioritas, dan tentu kami berharap semoga sinergitas ini dapat berjalan dengan baik”, ujar mantan Pj Walikota Makassar ini.

baca juga : Tinjau Sabtu Bersih Kecamatan Ujung Tanah, Wawali Makassar Minta Perbaikan Jalan Sabutung

Ditambahkan tim ahli juga akan terus memantau progres program prioritas walikota setiap bulannya. Tim ahli juga akan memastikan proses berjalan dengan baik dan benar serta setiap 3 bulan akan diekspose di Bappeda Kota Makassar.

“Setiap proyek harus dibuatkan jadwal pelaksanaannya dan diminta PPTK dan KPA dihadirkan setiap rapat koordinasi ini sekaligus pentingnya feasibility studi pada beberapa proyek yang ada di pulau”, tambah DR. Naidah.

Tim ahli Walikota juga minta agar fokus di proses tender sebagai langkah awal agar perencanaan tidak berfokus ke 1 (satu) orang saja. Begitu juga sumur resapan di 4 (empat) Kecamatan sebagai pilot project, rencana proyek Breakwater dan rencana Proyek Seawall agar segera direalisasikan. (*)