oleh

Di Sidang Terbuka Unkhair, Ketua DPD RI Sebut 2 Momen Pemicu Pembangunan Malut

TERNATE, koranmakassarnews.com — Provinsi Maluku Utara (Malut) dinilai memiliki 2 momentum yang dapat dijadikan sebagai pemicu pembangunan. Kedua momen tersebut adalah Ekspedisi Magellan dan Sail Tidore, yang direncanakan digelar November 2021.

Penilaian tersebut disampaikan Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, saat memberikan orasi ilmiah di Kampus Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Maluku Utara, Kamis (28/1/2021).

“Civitas Akademika yang saya hormati, salah satu pemicu atau momentum pembangunan besar di Maluku Utara, khususnya di Ternate dan Tidore, adalah puncak pelaksanaan kegiatan peringatan 500 tahun ekspedisi Magellan dan Sail Tidore. Kegiatan kemaritiman skala internasional ini membawa konsekuensi persiapan infrastruktur pembangunan di Maluku Utara,” tuturnya.

Penilaian tersebut bukan tanpa alasan. LaNyalla mengatakan kegiatan ini akan melibatkan sejumlah kementerian dan lembaga terkait. Mulai dari Kemenko Maritim dan Investasi, Kementerian PUPR, Kementerian Parekraf, Kementerian Perhubungan dan kementerian serta lembaga lainnya.

“Jika situasi mendukung, pada November 2021 Maluku Utara akan kedatangan banyak tamu dalam puncak peringatan acara tersebut. Termasuk juga tamu mancanegara. Maka seluruh potensi di Maluku Utara harus bisa mengambil peran,” katanya.

Mantan Ketua Umum Kadin itu mengatakan, pemangku kebijakan Maluku Utara harus menyadari potensi besar ini. Terlebih, Maluku Utara bukan hanya sekadar menjadi tujuan wisata, tetapi juga salah satu daerah yang siap menyongsong industri maju.

“Bahkan Kementerian Perhubungan berencana membangun bandara udara baru di Pulau Halmahera. Termasuk pencanangan Kementerian PUPR pada tahun 2022 untuk membangun jembatan Tidore-Ternate. Inilah yang harus disinergikan oleh semua stakeholder yang ada di Maluku Utara, untuk memastikan konsep pembangunan Indonesia Sentris bisa berjalan dengan baik,” katanya.