Komandan Korps Brimob Polri Berharap dalam pelaksanaan Hari Ulang Tahun Pelopor Tahun ini bukan hanya sekedar menjadi perayaan tetapi dapat menjadi momentum kembali untuk menggelorakan kembali semangat Wajracyena kepada seluruh Insan Bhayangkara Pelopor diseluruh Indonesia.
” Wajracyena merupakan tantangan dan tanggung jawab bagi setiap prajurit pelopor korps Brimob Polri untuk selalu bergerak cepat menghadirkan Negara sebagai Pelindung, Pengayom dan Pelayan Masyarakat”.
Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol. Muhammad Anis,P.S,S.I.K.,M.Si yang juga turut hadir dalam Pelaksanaan Upacara Virtual tesebut mengatakan Hari ini Seluruh Jajaran Batalyon Pelopor yang berada dibawah Satuan Brimob Polda Sulsel melaksanakan Upacara secara Virtual Hari Ulang Tahun Pelopor Ke-62 dimasing – masing Batalyon.
” Hari ini juga dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Pasukan Pelopor Korps Brimob Polri, Kami menumbuhkan tekad utk terus membantu Masyarakat ditengah vandemi Covid-19″
baca juga : Amankan PON Papua, Brimob Batalyon A Pelopor Cek Kesiapan Personel
Sementara Komandan Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Sulsel, AKBP Darminto,S.Sos, diusianya yang ke-62, pasukan Pelopor lebih profesional modern dan terpercaya.
“Tentunya di usia yang ke-62 ini, pasukan Pelopor lebih profesional dalam menjalankan tugas, juga dalam pengamanan Pilkada dalam waktu dekat ini agar terus berjalan lancar dengan suasana yang kondusif,” ucap Darminto.
Darminto menekankan pasukan pelopor Brimob harus siap siaga untuk melayani masyarakat. “Dengan bertambahnya usia pasukan pelopor, diharapkan pasukan pelopor brimob bisa menjadi lebih dekat dengan masyarakat dan siap setiap saat jika masyarakat membutuhkan sebagai wujud kehadiran negara ditengah masyarakat,” terangnya.
Usai pelaksanaan upacara peringatan rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan acara syukuran. Dalam acara ini dilakukan tradisi pemotongan tumpeng. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan semangat kepada personel untuk memberikan pengabdian terbaik pada bangsa dan negara. (*)