LUWU, koranmakassarnews.com — Melalui musyawarah cabang, Herni Suardi secara aklamasi terpilih menjadi ketua Srikandi Pemuda Pancasila (PP) kabupaten Luwu, periode 2022-2026
Musyawarah cabang II kali ini dihadiri langsung ketua DPW PP Sulsel, St. Diza Rasyid Ali., pengurus wilayah Srikandi PP Sulawesi Selatan, Irmawati Syahrir, dan digelar di Aula rumah jabatan bupati Luwu pada Sabtu, (8/10) siang.
Dalam pidatonya pada acara pembukaan Muscab tersebut, Irmawati berpesan kepada srikandi PP di kabupaten Luwu agar terus aktif dalam berorganisasi sebagai wadah peningkatan kualitas diri, dan memperjuangkan hak-hak wanita.
Selain itu, Ketua Srikandi Sulsel juga akan menekankan, bahwa seluruh anggota Srikandi yang tersebar di Sulawesi Selatan wajib memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Pemuda Pancasila.
“Dan untuk soal program kerja, kita akan fokus terhadap kegiatan-kegiatan pemberdayaan dan peningkatan kualitas SDM bagi perempuan terkhusus Srikandi Pemuda Pancasila di Sulsel, khususnya di Luwu”
Sementara di penghujung kegiatan, Herni Suardi yang terpilih menjadi ketua Srikandi PP Kabupaten Luwu periode 2022-226, menyampaikan terimakasih kepada kader Srikandi telah memberikan amanah kepadanya.
baca juga : Kapolri Didepan Kader Pemuda Pancasila Serukan Pentingnya Persatuan dan Kesatuan
“Saya berharap kedepan semoga DPC srikandi pemuda pancasila Kabupaten Luwu dapat bersinergi dengan pemerintah demi membangun serta mengedepankan program pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat
Saya bertekad kedepan Srikandi pemuda pancasila bisa membawa nama pancasila sebagai garda terdepan,” katanya.
Herni berharap, Srikandi PP kedepannya bisa menghasilkan kartini-kartini masa depan yang berkualitas dan tidak dipandang sebelah mata dan mempunyai dedikasi yang tinggi.
“Semoga saya dapat mengemban amanah dan tanggung jawab dengan baik, serta dapat mengembangkan organisasi srikandi pemuda pancasila di Kabupaten Luwu lebih jaya dimata masyarakat.”bekerja dengan sepenuh hati dan bangun semangat patriotisme dan nasionalisme pancasila, pantang menyerah tetap selalu berpegang teguh kepada prinsip dengan slogan sekali layar berkembang surut kita berpantang,” kuncinya. (*)