oleh

Ketua DPD RI: Pemuda Harus Menjadi Pelurus Bangsa

“Jadi kita akan diangkat derajat oleh Allah. Shalat bukan hanya shalat lima waktu, tapi juga lakukan yang sunnah yakni Tahajud dan Dhuha. Dan yang terpenting adik adik semua harus bertekad untuk menjalankan ibadah sunnah lainnya, termasuk puasa Daud,” tandas LaNyalla yang memang dikenal sebagai pelaku puasa Daud.

Karena, tambahnya, kita akan dijaga dari hal-hal yang jahat. Puasa Daud membuat kita terjaga dalam menjaga politik dan berpolitik. Saya sampaikan ini bukan untuk pamer, tapi saya kasih tahu kunci utama saya jadi ketua DPD RI kepada kalian semua,” kata LaNyalla.

Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu mengaku sengaja tidak berbicara soal-soal yang ada di Hilir.

“Apalagi memberi harapan palsu dengan mengatakan bahwa kita akan memasuki era Bonus Demografi, kita akan menjadi negara the big five di Asia. Padahal, roadmap ke arah itu tidak terbaca,” kata LaNyalla.

Menurutnya, Indonesia akan susah menjadi negara besar, bila prasyarat untuk menjadi negara besar tidak kita temukan. Salah satunya adalah kekuatan Ideologi bangsa, yang memperkuat kedaulatan, kemandirian dan berdikarinya sebuah bangsa.

“Bagaimana mungkin kita menjadi negara besar, bila pemikiran luhur para pendiri bangsanya telah dibuang ke tempat sampah dan dijauhkan dari generasi muda penerus bangsa. Jadi, jika Anda para pemuda ingin berperan dalam pembangunan bangsa. Anda harus belajar dan membaca situasi kebangsaan hari ini,” katanya.

baca juga :  Tekan Kemiskinan, Ketua DPD RI Usul Pemberdayaan Ekonomi Desa Dipercepat

LaNyalla juga mengingatkan agar jangan sekali-kali meninggalkan sejarah. Karena bangsa ini adalah bangsa yang besar. Bangsa yang lahir dari sejarah peradaban kerajaan dan kesultanan nusantara yang diakui oleh dunia.

“Jika Anda telah tercerabut dari akar dan dari watak serta dari DNA Asli bangsa ini, maka Anda bukan siapa-siapa. Anda hanya menjadi bagian dari permainan arus global dunia tanpa batas yang akan memaksa manusia hanya menjadi obyek dan pasar,” jelasnya.

Oleh karena itu, LaNyalla mengajak para mahasiswa dan pemuda Indonesia berani bangkit.