KORANMAKASSAR.COM – Puluhan pemuda dan mahasiswa yang mengatasnamakan Koalisi Aktivis Makassar (KAM) mendatangi Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan di Makassar, Rabu 18 November 2020.
Koalisi Aktivis Mahasiswa mendatangi Gedung Kejati lantaran adanya kasus tindak pidana korupsi tentang adanya persesuaian dan keterkaitan dalam persengkongkolan tender dan monopoli yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, M Ansar yang tertera pada surat Nomor 19/KPPU-1/2015.
Para demonstran menginginkan Kejati mengusut tuntas kasus yang dilakukan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, karena kasus tersebut telah memiliki bukti yang telah dikantongi penyidik sejak dilaporkan pertama kali akhir bulan Oktober 2020.
Koordinator Lapangan KAM, Ryan Romo mendesak dan menuntut Kejati agar kiranya profesional dan jangan tebang pilih dalam menangani kasus ini.
Baca juga : Kejati Sulsel Gandeng DPD Perkindo Bahas Kontrak Konstruksi Dimasa Pandemi
“Kejati harus profesional, periksa, dan segera tetapkan tersangka yang terbukti terlibat dalam dugaan korupsi ini. Kami juga meminta agar Kejati segera menaikkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan. Ingat, kami akan terus konsisten mengawal kasus ini,” katanya.
Ia berjanji kembali akan turun berunjuk rasa dengan massa yang besar, jika Kejati Sulsel tidak mengusut kasus ini.