koranmakassarnews.com — Penyelenggaraan operasional haji Indonesia tahun 1441 H/2020 M hingga saat ini “belum jelas”, masih menunggu kebijakan pemerintah Arab Saudi sejalan adanya pandemi covid-19. Namun demikian persiapan operasional haji di Sulawesi Selatan terus dilakukan oleh Kementerian Agama bersama seluruh stakeholder. Pelunasan haji misalnya hingga Senin kemarin (13/4/2020) sudah mencapai 74 %.
Hal itu disampaikan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel Dr. H. Kaswad Sartono dalam Rapat Koordinasi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Kemenag Sulsel via aplikasi zoom meeting yang dipimpin Kakanwil Kemenag Sulsel H. Anwar Abubakar M.Pd.
Dalam laporannya, Kaswad Sartono menyampaikan: “bahwa sejalan kebijakan dan protokol penanganan dan mencegah menyebarnya pandemi virus corona, layanan dan persiapan operasional haji terus dilakukan di Sulawesi Selatan. Proses pelunasan Jemaah Haji reguler hingga Senin (13/4) sudah rampung mencapai 74 %”.
Lebih lanjut Kaswad Sartono yang juga Ketua Tanfidziyah PCNU Makassar tersebut juga merinci: “bahwa data berdasarkan data siskohat kemarin, kuota haji Sulsel 7.272 orang, sudah melunasi 5.196 (74 %), dan sisanya yang belum sebanyak 1.913 orang. Mudah-mudahan sebelum masa yang ditentukan, 30 Mei Sulsel bisa selesai 100 %”.
Oleh karena itu, Kaswad Sartono juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak terutama kepada Kakanwil Agama dan para Kakanmenag di Sulsel.
Satu hal yang menarik dalam laporan Kabid Haji dan Umrah tersebut adalah bahwa dalam suasana ikhtiar dan menjalankan protokol memerangi virus corona Kementerian Agama dalam ini Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI telah penyiapkan Buku Paket Manasik Haji online. Buku Paket ini bisa diakses melalui http://haji.kemenag.go.id/v4/beranda.
baca juga : 70% Jemaah Berhak Lunas, Lunasi Biaya Haji Reguler dan Khusus
Kaswad Sartono yang juga Direktur Pondok Pesantren DDI As-Salman Sidrap menyampaikan bahwa Kemenag Sulsel, begitu menerima informasi tentang Buku Paket Manasik Haji online tersebut, atas petunjuk Kakanwil Agama langsung bergerak mensosialisasikan kepada seluruh Kakanmenag se Sulsel melalui Kasi PHU masing-masing kabupaten/kota.
“Mudah-mudahan”, lanjut Kaswad, “dengan hadirnya Buku Paket Manasik Haji online ini, di samping untuk memantapkan persiapan manasik haji, juga sekaligus dapat memenuhi standar protokol sosial distancing dalam rangka mencegah pandemi virus corona.” Tutup Kaswad Sartono. (*)