KORANMAKASSA.COM — Walaupun anak asuhnya kalah dan gagal melaju ke babak Final Zona Asia Tenggara AFC Cup, Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic tetap bangga terhadap timnya.
“Pertandingan baru saja selesai dan saya dapat sampaikan ke anda semua bahwa saya bangga dengan permainan tim saya hari ini,” ujarnya saat konferensi pers di Bogor, Rabu (26/6/2019).
Ia menambahkan bahwa anak asuhnya telah mewakili persepakbolaan Indonesia dengan baik hari ini dan Pasukan Ramang layak mendapatkan pujian.
“Kita adalah tim yang mendominasi selama 90 menit, dari dominasi itu kita juga membuat beberapa peluang dalam waktu 90 menit,” ucapnya.
Seperti diketahui di babak pertama Juku Eja mendominansi pertandingan, tapi kesempatan itu terbuang percuma.
“Saya pikir seharusnya kita mengakhiri pertandingan dengan skor 1-0 tapi sayangnya kita mendapatkan gol di menit terakhir di babak pertama dari sudut, gol yang sangat baik dan segala pujian saya berikan kepada si pencetak gol dari Becamex,” kata Darije Kalezic.
Pelatih berusia 49 tahun ini menambahkan bahwa di babak kedua Ia mengganti gelandang dengan seorang penyerang untuk memberi tekanan yang lebih.
“Itu karena kita harus mencetak tiga gol dan secara strategis disetiap menit kita terus memberikan dan menambahkan tekanan,” tuturnya.
Darije Kalezic menjelaskan bahwa anak asuhnya mendapatkan beban yang besar saat Juku Eja ketinggalan 0-1 di babak pertama.
“Itulah mengapa aku sangat bangga dengan para pemainku karena mereka tetap mengikuti strategi dari saya dan mereka tetap mencetak dua gol dan kita juga telah membuat dua sampai tiga peluang untuk mencetak gol ketiga,” tutupnya. (gilang/egha)
berita terkait : Walaupun Menang di Leg ke 2 PSM Makassar Gagal Menuju Final