oleh

Rektor UIM Makassar Bernostalgia Dengan Pendiri Unwahas di Warkop Arnum

MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Banyak cara yang di lakukan DR. Ir. Hj. Andi Majdah M. Zain M.Si dalam menjalin silaturahmi, salah satunya dengan menyambangi warung kopi Arnum di jalan Tupai. jDalam silaturahim tersebut Rektor UIM Makassar di jumat berkah menjamu salah seorang pendiri Universitas Wahid Hasyim Semarang Prof Dr KH Mahmutarom, HR, SH, MH, jumat (5/8/2022)

Majdah mengatakan sosok Prof KH Mahmutarom perlu ditularkan ilmunya sebagai kamus Nahdatul Ulama agar Universitas Islam Makassar bisa menjadikan spirit dalam mengembangkan kampus unggul, berkarakter dan qur’ani dimana era saat ini adalah era kolaborasi, jelas Ketua Muslimat NU Sulsel ini

Majdah menyajikan kue tradisional Bugis Makassar seperti Taripang, Nasi Kuning serta banyak lagi. Diacara silaturahim itu Majdah di dampingi wakil rektor I Prof. Arifin Hamid SH, MH, wakil rektor III DR. Nurdin Tadjrin dan beberapa civitas UIM Makassar.

baca juga : UIM dan Disbudpar Sulsel Sepakat Sinergi Pengembangan Desa Wisata

Ditempat yang sama Prof. Dr. KH. Mahmutarom HR, SH. MH sangat bersyukur punya banyak keluarga khususnya di Makassar. Ayah dari dua puteri bernama Elina Nurdina Nazla dan Yurida Zaki Umami ini memang dikenal sebagai pendiri beberapa sekolah dan universitas.

Selain mendirikan SMP Nurusalam Mranggen tahun 1982, pendiri SMEA (sekarang SMK Bhakti Nusantara Mranggen), Pendiri Fakultas Syariah Institut Islam WAlisembilan Semarang (IIWS) tahun 1986, Muhtarom juga menjadi salah satu pendiri Universitas Wahid Hasyim (UNWAHAS) Semarang tahun 1999/2000.

“Prinsip satu, hidup harus dijalani, kalau kerja jangan setengah hati,” jelas Muhtarom yang meyakini pencapaiannya adalah proses panjang apa yang ia kerjakan sedari dini”, pungkas Prof KH Mahmutarom. (*)