oleh

Talk Show Session 3 Srikandi Pemuda Pancasila Sulsel Bahas Evaluasi Pilkada Serentak Dalam Pusaran Covid-19

MAKASSAR, koranmakassarnews.com — DPW Srikandi Pemuda Pancasila Wilayah Sulsel kembali menggelar diskusi session tiga yang menghadirkan empat pembicara yang memaparkan Evaluasi hasil pilkada serentak 2020 pada saat pandemi covid 19, Kamis (11/1/21).

Pemaparan Ketua KPU Sulsel Faizal Amir mengatakan Pemilu kali ini mengalami tingkat partisipan pemilih yang tinggi dan sesuai yang ditargetkan, meski pada awalnya dia termasuk ragu juga dimana pemilu yang sempat mengalami penundaan hingga tiga kali dan akhirnya di gelar 9 Desember 2020 secara serentak .

Faizal menambahkan keraguan ini karena pandemi dimana di khawatirkan akan terjadi lonjakan cluster pandemi serta menyelamatkan konstitusi dan keselamatan rakyat.

Sementara itu Nurasari dari Bawaslu kota Makassar mengatakan Pandemi ini mengajarkan kita harus menahan ,dalam banyak hal . Meski banyak pelanggaran karena adanya ketidaktahuan menerangkan protokol kesehatan dan semua harus beradaptasi, namun menurutnya pandemi ini membuat Makassar jadi sejuk dalam pelaksanaan , kampanye terbuka.

“Dibatasi dan hanya ada 20 laporan pelanggaran masuk ke Bawaslu , kami ini hanya menjalankan produk Undang-undang”, imbuhnya.

baca juga : Talk Show Srikandi Pemuda Pancasila : Kiprah dan Peran Perempuan Dalam Dunia Politik di Sulsel

Secara umum Pilkada ini dianggap berhasil. Ditempat yang sama tak kalah menarik pemaparan dari Tim Covid 19 dr. Muliaty mengatakan tidak ada peningkatan cluster yang signifikan, kalau pun ada peningkatan angka saat itu karena memang di bulan Desember ada pelonggaran aturan dan kejenuhan dari masyarakat akan pandemi ini, walau berhasil di tekan karena di Desember lalu ada pemberlakuan jam malam.

Sementara hasil kajian dan studi dari LSKP , Kafrawi dalam analisanya dimana LSKP menurunkan 50 relawan khusus kota Makassar masih mendapati kesalahan dalam pelaksanan pemilu misalnya pemakaian masker dari paslon dan kampanye di dekat TPS.

“Diskusi yang di gelar ke tiga kalinya ini di harapkan dapat menambah wawasan dan kemampuan untuk menganalisa politik di negara kita, khusunya bagi anggota Srikandi Pemuda Pancasila”, pungkas Ketua Srikandi Pemuda Pancasila, Irmawati Syahrir mengakhiri acara tersebut. (My)