oleh

AI Kian Merambah ke Aplikasi Hiburan, Siap Siap Kejutan Fitur Baru

koranmakassarnews.com — Media asal Amerika Serikat, New York Times, menyebutkan bahwa OpenAI konon telah mentranskripsikan lebih dari satu juta jam video YouTube untuk mengaplikasikan pelatihan data model bahasa besar (LLM) tercanggihnya, GPT-4. Jika hal ini benar terjadi maka bersiaplah para kreator untuk menjadi favorit para penonton dari seluruh dunia, meski Anda tak bisa bahasa mereka.

Bagi penggemar sepakbola, tentu ini akan memudahkan Anda dalam analisa pemain dan mencerna setiap sesi wawancara atlet kesayangan Anda karena terjemahan akan sangat membantu Anda mengerti informasi yang mereka sampaikan secara otomatis. Dengan begitu tidak ada lagi analisa meleset saat mengakses m88bet.

Open AI dan Youtube yang masih kontroversi

Kabarnya, OpenAI mengembangkan model transkripsi audio Whisper, yang membantu perusahaan dalam mengambil data dari video YouTube. Praktik ini sebenarnya menyalahkan etika. NY Times menyebut bahwa OpenAI tahu kalau metode ini mungkin akan diawasi, namun mereka tetap mempraktikannya karena menganggap hal ini adalah penggunaan yang wajar.

Menariknya, Google, pemilik YouTube, juga diduga terlibat dalam praktik serupa pada model AI-nya, sehingga melanggar hak cipta pembuatnya. Uniknya presiden OpenAI, Greg Brockman, juga ada dalam tim tersebut.

Ketika CEO YouTube Neil Mohan diwawancarai oleh Bloomberg, dia mengakui bahwa mengunduh transkrip atau bit video adalah pelanggaran. Namun, ketika ditanya apakah data YouTube digunakan oleh OpenAI atau tidak, Mohan tidak paham akan hal itu. Ia mengatakan “Saya telah melihat laporan bahwa data tersebut mungkin digunakan atau tidak. Saya sendiri tidak memiliki informasi.”

Spotify meluncurkan fitur AI Playlist

Fitur AI Playlist baru Spotify menambahkan komponen AI pada pembuatan playlist di situs. Yang diperlukan hanyalah memberi AI beberapa teks dan AI akan melakukan sisanya.

Seperti halnya dengan semua AI generatif, Anda dapat menyempurnakan hasilnya dengan memberikan instruksi tambahan kepada AI.

baca juga : Hadirkan Rangkaian Fitur Terbaik di Segmennya, realme 12 5G Andal Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri

Spotify mencatat bahwa AI Playlist saat ini masih dalam versi Beta, yang berarti pengguna mungkin akan mengalami gangguan sesekali. Yang lebih membatasi adalah bahwa ini hanya tersedia untuk pelanggan Spotify Premium, di aplikasi Spotify Android atau iOS, dan di Inggris dan Australia pada saat penulisan.

Spotify menjanjikan AI Playlist akan diperluas ke wilayah dan negara lain dalam waktu dekat.

  1. Ketuk tombol plus di perpustakaan Anda untuk membuat daftar putar baru.
  2. Pilih “AI Playlist (Beta)” dari opsi yang muncul.
  3. Ketik apa yang Anda inginkan. Spotify mencantumkan beberapa saran untuk dicoba, jika Anda merasa kosong.
  4. Tunggu hingga AI Spotify melakukan keajaibannya.
  5. Lihat lagunya dan aktifkan tombol “buat” untuk membuat daftar putar.
  6. Anda juga dapat mengaktifkan “batal” untuk menghentikan proses, atau menggunakan bidang teks perbaiki untuk menyempurnakannya lebih lanjut.
  7. Spotify mencatat bahwa versi alat saat ini tidak menghasilkan daftar putar berdasarkan perintah yang tidak terkait dengan musik. Ini termasuk petunjuk tentang “peristiwa terkini atau merek tertentu”. Perlindungan juga diterapkan, terutama terkait permintaan yang digolongkan Spotify sebagai menyinggung.

Menggunakan AI untuk membuat playlist bukanlah hal baru. Anda dapat meminta alat AI generatif mana pun untuk membuatkan daftar putar untuk Anda. Integrasi di Spotify membuat alat baru ini nyaman digunakan oleh pengguna layanan. Ide utamanya adalah untuk memperluas kemampuan membuat playlist. (*)