oleh

Akademisi Sebut Kucuran Insentif Bulanan Appi-Rahman Pembeda dari Wali Kota Sebelumnya

“Ada yang bertanya apa yang membedakan wali kota sekarang dengan Appi-Rahman ke depannya. Itu tadi sudah jelas yang biasanya diterima insentif itu tiap tiga bulan tapi dengan Appi-Rahman ini bisa mengendalikan agar bisa diterima perbulannya,” sambungnya.

Dengan demikian perputaran ekonomi akan terjadi lantaran daya beli masyarakat kembali meningkat dengan stimulan yang diberikan Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Appi-Rahman kelak.

“Di dalam proses seperti ini, maka satu tadi yah memberikan stimulasi kepada masyarakat yang memang pendapatannya sangat rendah supaya untuk menciptakan daya beli, kalau tercipta daya beli maka roda perekonomian berputar. Minimal di tingkat middle ke bawah itu terjadi karena kalau ini tercipta dengan program Appi-Rahman bagaimana tadi cara memberikan stimulan atau terjadi penundaan pajak,” tuturnya.

baca juga : Banteng Nasionalis Janjikan Kemenangan untuk Appi-Rahman di Maradekayya

Dengan demikian, jika walikota sebelumnya menaikkan pajak-pajak daerah, Appi-Rahman malah merelaksasi. Itu bisa dilakukan sejauh dalam kewenangan walikota. Itu juga pembeda yang sangat jelas dan terang benderang. Namun sebelum itu, Dr Lukman menyebut segala upaya program kebangkitan ekonomi ala Appi-Rahman ini bisa berjalan dengan kerjasama dan komunikasi yang baik dengan DPRD.

Menurutnya pembentukan Peraturan Daerah (Perda) kemudian Peraturan Wali kota (Perwali) sebagai landasan kebijakan dari berbagai program Appi-Rahman bisa berjalan jika terjalin dengan baik.

“Selanjutnya diatur dalam berdasarkan komunikasi dan sinkronisasi pemerintah kota dengan DPRD kota nah ini memang yang harus dilakukan dengan cepat, karena kalau ini dituntaskan maka terciptalah suasana yang kondusif yang mengakibatkan daya beli mulai bergairah kembali, UMKM dihidupkan,” tutupnya. (*)