oleh

Akademisi Sebut Kucuran Insentif Bulanan Appi-Rahman Pembeda dari Wali Kota Sebelumnya

koranmakassarnews.com — Program pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman) dinilai berpotensi besar membangkitkan kembali roda perekonomian. Akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Bosowa, Dr Lukman Setiawan menerangkan, Appi-Rahman memiliki tiga pondasi program yang tepat untuk situasi perekonomian yang tengah dihantam pandemi Covid-19.

Lulusan Doktoral Universitas Hasanuddin ini menerangkan yang pertama harus dilakukan pemerintah yakni mencegah penyebaran penularan Covid-19 agar tidak semakin meluas. Penanggulangan Covid-19 inilah yang menjadi salah satu program utama Appi-Rahman.

Bahkan sebelum terpilih pun Appi-Rahman sudah terlibat aktif membantu pemerintah dengan membentuk Duta Sehat dan Satgas Kesehatan yang bertugas memberikan sosialisasi, membagikan masker dan handsanitizer, penyemprotan desinfektan. Tak hanya itu juga menghadirkan tes Swab dan Rapid tes secara gratis serta Wisma isolasi mandiri.

“Kenapa demikian, salah satu indikator penyebabnya adalah lemahnya daya beli. Kalau begini apa yang harus diciptakan pemerintah, nah salah satu program unggulan atau dalam hal ini misi dari Appi-Rahman ini yaitu memberantas atau mencegah perluasan penularan Covid-19 ini sehingga landai grafiknya supaya masyarakat bisa beraktivitas kembali,” ucapnya, Jumat (23/10/2020).

Berikutnya program relaksasi pajak hingga kucuran insentif kepada warga terdampak. Ini juga jadi upaya lanjutan menurut Dr Lukman sebagai program yang sejalan dengan tagline Appi-Rahman “Makassar Bangkit” secara ekonomi. Menariknya menurut Dr Lukman insentif yang akan diberikan semisal kepada Ketua RT/RW hingga Guru Honorer akan disalurkan per bulannya. Inilah yang menjadi pembeda dengan kebijakan wali kota sebelumnya.