oleh

Bappilu DPP Partai Demokrat, Telah Terbitkan 150 Surat Keputusan Rekomendasi Pilkada

JAKARTA, koranmakassarnews.com — Bappilu DPP Partai Demokrat di bawah komando Andi Arief pada minggu ini telah genap tiga bulan menerima mandat dari Ketum AHY untuk bekerja mewujudkan sukses Pilkada bagi Partai Demokrat. Sejak awal, tantangan yang dihadapi kepengurusan yang terbentuk dimasa Pandemi Covid ini tak ringan, selain terkendala mobilitas dengan diterapkannya PSBB, upaya-upaya untuk pertemuan fisik guna pendalaman profil pilkada dan kandidat juga menjadi sangat terbatas termasuk untuk kegiatan survei yang baru bisa terlaksana pada pertengahan Juni, itu pun tidak pada semua daerah.

“Situasi ini menuntut kreatifitas dan inovasi model kerja, diminggu pertama kepengurusan telah berhasil membuat model dan mekanisme kerja untuk melakukan percepatan serta memastikan kesimbungan proses yang telah dilakukan kepengurusan sebelumnya dengan terbitnya Surat Edaran DPP Partai Demokrat No. 2 tertanggal 2 Mei 2020 tentang Pilkada serentak kepada seluruh Ketua DPD dan Ketua DPC yang daerahnya akan melaksanakan Pilkada”, jelas Sekretaris Bapilu DPP Demokrat, Kamhar Lakumani di Jakarta, sabtu (18/7/20).

Ditambahkan alumni SMA Negeri 5 Makassar ini bahwa sesuai Peraturan Organisasi dan Petunjuk Pelaksanaan DPP Partai Demokrat tentang Pilkada serentak, penjaringan calon kepala daerah dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya. Untuk Pilkada kabupaten/kota mulai dari DPC yang dilanjutkan ke DPD yang meneruskan ke Bappilu DPP PD untuk dilakukan pengkajian lebih lanjut dan pendalaman.

Proses pendalaman ini selain melibatkan struktur partai, juga mendengarkan opini pembanding dari Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR-RI dari dapil terkait, kader-kader utama Partai Demokrat dan jajaran pejabat teras partai yang dipandang kredibel, kompeten dan relevan untuk memberikan pandangan dan masukan pada daerah terkait. Selain itu, tentunya merujuk pada hasil survei sebagai yang utama untuk dipedomani.