oleh

Danny Pomanto Paparkan Strategi Makassar yang Berketahanan Iklim dan Berkelanjutan di Hadapan 300 Perwakilan Kota Dunia

Kini, pemerintah Amerika dan Australia, sebut dia, juga membantu Makassar mensukseskan program lorong iwisata tersebut.

Melalui konsep itu pihaknya berharap ketahanan iklim dan dekarbonisasi dapat dipercepat melalui ketahanan ruang perkotaan dan ketahanan sosial.

Wali kita dua periode ini mengungkapkan, mendorong inklusivitas dan pemberdayaan sosial dlm pembangunan, integrasi dan harmonisasi sosial, partisipasi publik dan akses yg merata thd hasil pembangunan makin meweujudkan Makassar sebagai kota livable (layak huni) and sustainable city (kota berkelanjutan).

Tetunhya, melibatkan seluruh elemen dlm masyarakat tanpa terkecuali. Sekaligus bekerjasama mitigasi dampak perubahan iklim melalui tindakan konkrit.

Berkomitmen mengurangi gas rumah kaca dan mendorong solusi inovatif serta memperkuat peran kota mendorong dalam inovasi dan kreativitas.

baca juga : Walikota Makassar Hadiri World Cities Summit Mayor Forum 2023 di Korea, Bahas Kota Layak Huni Berkelanjutan

300 perwakilan kota di dunia ini menyimak secara saksama inovasi dan program Pemkot Makassar. Mereka tampak takjub dengan kreatiivitas kepemimpinan Danny juga peran serta masyarakat.

Forum World Cities Summit Mayor ini berlangsung pada 24-26 September 2023. Tahun depan akan digelar di Singapura dan 2025 di Vienna, Austria. (*)