MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Pemilihan Calon Rektor UNM yang dilaksanakan di Menara Phinisi pada hari Selasa, (27/2/2024) lalu masih menyisakan pro dan kontra, dimana salah satu alumnus Teknik Otomotif Universitas Negeri Makassar (UNM), Herianto turut angkat suara soal kekisruhan yang terjadi pada pilrek itu.
Dikabarkan sebelumnya, Prof Ichsan Ali terbang ke Jakarta guna melaporkan indikasi dugaan kejanggalan proses pilrek tersebut.
Namun disisi lain, Ketua Panitia Pemilihan Rektor Universitas Negeri Makassar, Prof Dr Hamsu Abdul Gani menegaskan proses pemilihan rektor UNM periode 2024-2028 tidak ada yang menyimpang.
Semua tahapan dilakukan sesuai prosedur dan regulasi.
Senada dengan ketua panitia pilrek, salah satu alumni Teknik Otomotif Herianto yang akrab disapa Erik menganggap proses pilrek tersebut sudah benar dan berjalan sesuai prosedur juga tidak terdapat penyimpangan.
“Saya menganggap proses pilrek ini sudah benar dan berjalan sesuai prosedurnya, tidak ada penyimpangan seperti tuduhan yang dilayangkan ke Kementerian”, ujar Erik kepada awak media, Sabtu (2/3/2024).
baca juga : Alumni Pertanyakan Pergantian Rektor UNITAMA yang begitu Cepat
Dirinya juga mengajak seluruh pihak di kampus untuk bersama-sama mempercayakan sepenuhnya kepada panitia agar seluruh rangkaian proses pilrek ini bisa berjalan hingga tuntas dan menghasilkan pemimpin yang amanah, berkualitas, kredibel dan mampu mengantarkan kampus (UNM) ini menjadi lebih baik kedepannya.
“Marilah bersama-sama kita percayakan kepada panitia agar seluruh rangkaian pilrek ini hingga selesai dan melahirkan pemimpin yang amanah, berkualitas, kredibel dan mampu mengantarkan kampus kita ini menjadi lebih baik kedepannya”, tambah Erik yang juga merupakan Ketua Badan Lingkungan Hidup Pemuda Pancasila Prov. Sulsel itu.
Untuk diketahui, Prof Hasmyati berhasil mengantongi 51 suara, disusul Prof Karta Jayadi sebanyak 5 suara, Prof Hasnawi sebanyak 4 suara dan Prof Ichsan Ali yang mengantongi 3 suara. (Ak)