oleh

Mendorong Penguatan Ekosistem Umrah, Lion Air Mulai 16 Januari 2023 Melayani Penerbangan Langsung dari BATAM

BATAM, koranmakassarnews.com – Tingkat peminatan umrah dari masyarakat Indonesia menunjukkan peningkatan positif, mendatang pasar wisata religi dan ibadah optimis terus tumbuh. Berdasarkan data awal musim umrah pada 1 Muharram 1444 Hijriyah (30 Juli – 4 Oktober 2022), tercatat 1.267.490 jemaah dari berbagai negara. Periode tersebut, jamaah asal Indonesia 317.200, Pakistan dengan 195.224, India berada urutan ketiga yaitu 133.517 dan 86.803 jamaah dari Irak. Ihram Republika dan Saudi Gazette menyebutkan 880.929 jamaah menggunakan transportasi udara (penerbangan).

Dalam upaya mendukung ekosistem penyelenggaraan umrah dari Indonesia, Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group dijadwalkan mulai 16 Januari 2023 melayani penerbangan umrah program 13 hari dari Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau tujuan

  • Madinah – Bandar Udara Internasional King Mohammad bin Abdul Aziz, Arab Saudi (MED)
  • Jeddah – Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz, Arab Saudi (JED).

Penerbangan umrah khusus dari Batam akan memberikan manfaat kemudahan perjalanan udara bagi masyarakat yang berasal dari Provinsi Kepulauan Riau: Kota Tanjungpinang (Bintan), Kota Batam, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Lingga; Provinsi Jambi serta wilayah lain.

Jadwal Penerbangan

Rute No. Terbang Jadwal Berangkat Jadwal Tiba
Batam (BTH) – Madinah (MED) JT-070 10.30 19.35
Jeddah (JED) – Batam (BTH) JT-071 18.30 09.45

Keterangan terdapat perbedaan waktu: Batam menurut Waktu Indonesia Barat (GMT+ 07), Madinah dan Jeddah (GMT+ 03)

Lion Air mengucapkan terima kasih atas koordinasi dan dukungan dari regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, mitra perjalanan udara (tour and travel umrah), pihak terkait (otoritas bandar udara, kantor kesehatan pelabuhan, imigrasi, BMKG serta lembaga berwenang yang lain), kru pesawat, dan seluruh karyawan, semoga penyelenggaraan umrah berjalan lancar. Lion Air mengapresiasi bentuk kerjasama, sehingga memberikan nilai lebih kepada jamaah umrah dalam mempermudah perjalanan udara dari dan menuju Arab Saudi.

Penerbangan langsung umrah dari Batam menjadi embarkasi baru setelah: 1) Jakarta Soekarno-Hatta (CGK); 2) Surabaya Juanda, Jawa Timur (SUB); 3) Medan Kualanamu, Sumatera Utara (KNO); 4) Makassar Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan (UPG); 5) Kertajati Majalengka, Jawa Barat (KJT); 6) Padang – Minangkabau, Sumatera Barat (PDG) dan 7) Banda Aceh, Aceh (BTJ).

Kemudahan Penerbangan

Lion Air terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaran ibadah haji dan umrah. Seluruh pelaksanaan penerbangan sesuai standar operasional prosedur yang mengutamakan faktor keselamtan, keamanan, kenyamanan serta memenuhi aspek protokol kesehatan.

Pertama, dokumen perjalanan mengikuti persyaratan yang berlaku.

Kedua, ketentuan membawa barang bawaan dan bagasi tetap sesuai ketentuan yang berlaku. dalam kaitan perjalanan udara sesuai aspek keselamatan, Lion Air telah mewajibkan dan menghimbau kepada seluruh jamaah antara lain agar tidak membawa barang berbahaya (dangerous goods) ke pesawat, tidak menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain ke dalam pesawat, barang elektronik harus dilepas dari baterainya serta penggunaan pengisi daya mandiri atau baterai portabel (powerbank) harus sesuai kriteria dari segi kapasitas yang boleh dibawa ke dalam kabin dan tidak diperbolehkan untuk digunakan selama penerbangan.

baca juga : Kini Semakin Mudah Terbang Langsung Tujuan ARAB SAUDI, Lion Air Mulai 12 Januari 2023 Melayani Penerbangan Umrah dari ACEH

Ketiga, setiap jamaah harus memastikan kesehatan pribadi, perlengkapan dan peralatan kesehatan sesuai anjuran tim medis harap dibawa.

Keempat, penggunaan barang elektronik seperti telepon genggam (handphone), powerbank (perangkat daya bateri), laptop mengikuti peraturan penerbangan.

Kelima, tersedia 2 (dua) kali layanan makanan dan minuman (inflight meals) serta prioritas awak kabin (pramugari dan pramugara) yang berasal dari daerah asal (termasuk Kepulauan Riau) agar mempermudah proses komunikasi.

Keenam, Layanan umrah mengupayakan tingkat kinerja ketepatan waktu (on time performance/ OTP) lebih dari (rata-rata) 92%. Keseriusan ini seiring bentuk memberikan layanan terbaik kepada jamaah umrah.

Ketujuh, Lion Air mengoperasikan rata-rata pesawat berusia muda. Pesawat dimaksud memiliki tingkat keamanan dan keselamatan tinggi. Seluruh pesawat telah menjalani perawatan intensif, dalam kondisi terbaik dan laik terbang (airworthy for flight).