MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Menyongsong pelaksanaan PON XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara (Sumut), KONI pusat telah menginformasikan pelaksanaan babak kualifikasi cabor dimana secara keseluruhannya ada 65 cabang olahraga yang akan dipertandingkan dengan waktu dan lokasi yang berbeda-beda.
Pelaksanaan pertandingan Pra PON dihelat pada Juni hingga November tahun 2023 ada yang diformat secara nasional dan pembagian zona wilayah.
Sementara itu Pemprov Sulsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 10 miliar dari APBD pokok untuk cabor yang ikut Pra PON nanti.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel, Suherman pada Senin (29/05) di Popsa saat menghadiri kegiatan Dispora Menyapa.
“Setiap cabang olahraga kami akan menyiapkan pembiayaannya, mulai dari tiket pesawatnya, penginapannya, akomodasi, komsumsi bahkan uang saku dan pakaian perlombaan, insyaallah akan kami siapkan,” kata Suherman.
baca juga : Yasir Machmud Yakin Perbakin Sumbang Medali Emas Untuk Sulsel di PON 2024
Pembiayaan untuk semua cabang olahraga menurut Suherman memang anggarannya cukup banyak. Saat ini anggaran yang disiapkan Dispora Sulsel sebesar Rp 10 miliar dan digunakan untuk peningkatan prestasi bagi atlet yang mengikuti Pra PON nantinya.
“Kita juga akan ajukan lagi tambahan pada pak Gubernur nantinya di anggaran perubahan,” ungkapnya.
Saat ditanya total jumlah kontingen yang akan bertanding di Pra PON, Suherman belum bisa memastikan sebab hal ini tergantung dari pelatih setiap cabang olahraga, karena menurut Herman hanya mereka yang mengetahui proporsi, kualitas dan kesiapan para atletnya serta kondisi di lapangan seperti apa.
“Jumlah kontingen yang akan ikut tergantung dari cabang olahraga dan juga pengajuan pelatihnya sendiri,” tutup Herman. (nunu)