oleh

Penuhi Panggilan Kejati Sulsel, Danny Pomanto : Ini Tahun Politik !

koranmakassarnews.com — Wali Kota Makassar periode 2014 – 2019, Ir. H. Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto penuhi panggilan Kejati Sulsel untuk klarifikasi soal dugaan korupsi PDAM Makassar, Rabu (13/5).

Kedatangan Danny Pomanto didampingi kuasa hukumnya langsung masuk ke ruang jaksa lantai 1.

“Saya mengklarifikasi masalah-masalah tentang isu laporan PDAM. Posisi kita sebagai Wali Kota Makassar. Jika kasus ini ada pidananya, BPK pasti langsung melaporkan. Aneh juga, penemuan BPK dilaporkan sama orang lain. Padahal misalnya ada hal-hal administratif. Biar kita serahkan saja, bagus ini biar semua diungkapkan,”jelas Danny.

Menurut dia, tugas Wali Kota di PDAM Makassar merekomendasikan bukan memerintahkan.

“Kalau ada bilang bertanggung jawab, saya akan tuntut mereka. Karena semua sudah dilaksanakan oleh Wakil Walikota sebagi ketua tindaklanjut dengan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan),” tegasnya.

baca juga : Belum Urus Politik, Danny Pomanto Fokus Bantu Rakyat

Dalam pemanggilan itu, Danny Pomanto juga mengklarifikasi pada beberapa struktur, bagaimana prosedur dan posisi Wali Kota Makassar seperti apa tugasnya.

“Semua ada di BPK dan sudah lengkap. Saya kira masyarakat Makassar sudah mengetahui, kalau memasuki Pilkada Makassar, saya paling pertama difitnah. Ini tahun [politik, tapi saya bersyukur dapat pahala kesabaran dari Allah SWT. Sebab masyarakat sudah cerdas, kalau ada berkaitan politik, bersaing sehatlah,” tuturnya. (**)