PAREPARE, koranmakassarnews.com — Sempat Viral mobil Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Parepare, Andi Mustafa Mappangara, yang di duga di tembak oleh orang tidak di kenal. Meskipun hasil Forensik dugaan penembakan kaca mobil milik salah satu Ketua parpol di Parepare negatif, namun polisi masih melakukan pendalaman.
Hal itu sebabkan, di temukannya retakan kaca di depan mobil jenis Wuling miliknya. Kejadiannya di halaman parkir Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie, sabtu malam (13/1/2024), sekitar pukul 22.05 WITA. Meski kaca mobil tersebut tidak pecah atau bolong, namun sekilas jika di lihat ada retakan yang memang mirip bekas tembakan senjata.
Pihak Polres Parepare pun, langsung melakukan penyelidikan soal dugaan penembakan kaca mobil itu dan Polres Parepare menurunkan tim Inafis, untuk menelusuri penyebab retakan kaca depan mobil milik Andi Mustafa Mappangara.
Polisi mendalami apa motif dan tujuan, dari kasus yang sebelumnya di duga terjadi penembakan terhadap kaca mobil milik Ketua DPC PDIP Kota Parepare, Andi Mustafa Mappangara.
Saat menggelar konferensi pers di Mapolres Parepare, senin sore (15/1/2024), Kapolres Parepare, AKBP Arman Muis mengatakan, saat ini kita sedang melakukan pemeriksaan, serta mendalami apa motif pada kasus yang sedang ada di pemberitaan. Prosesnya masih berjalan dan berlangsung, serta pemeriksaan saksi – saksi juga di lakukan untuk memastikan penyebab retaknya kaca mobil milik Ketua PDIP Parepare.
baca juga : Tidak Beretika, ADC Pj Gubernur Sulsel Bentak Jurnalis Saat Liputan Kunker di Parepare
“Saat ini kita sudah memanggil beberapa saksi. Termasuk pemilik kendaraan, kemudian saksi-saksi lain. Termasuk orang-orang yang berada di rumah sakit Ainun Kota Parepare”, ungkap Kapolres.
“Perkembangan lebih lanjut akan kami sampaikan, untuk hasil rekaman CCTV di RS dr Hasri Ainun Habibie Parepare, saya menyebut bahwa itu sudah di lakukan dan memang tidak ada terjadi aktivitas, di sekitar mobil Wuling yang terparkir pada halaman rumah sakit”, sambungnya.
Hasil CCTV dari durasi sekian waktu, itu tidak ada gerakan atau kegiatan sama sekali. Apalagi memunculkan letusan yang diperkirakan bahwa ada kasus penembakan. Adapun Barang bukti berupa mobil Wuling putih, dengan nopol DP 1382 LG telah diamankan Polisi. Barang bukti sekarang sudah kita amankan, tutupnya. (Sis)