oleh

Puluhan Mahasiswa Makassar Berunjuk Rasa Minta Kepala Cabang PT. Adira Finance Dicopot

koranmakassarnews.com — Puluhan Mahasiswa gelar aksi unjuk rasa di depan kantor Adira Finance jalan A.P. Pettarani Makassar, senin sore tadi (14/10/19). Aksi yang di lakukan sekelompok mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam aliansi mahasiswa dan masyarakat peduli keadilan tersebut memprotes perkara teknis kerja lapangan dari Adira Finance yang di duga non prosedural.

“Adira telah melakukan tindakan-tindakan non prosedural dalam melaksanakan kerja-kerja lapangannya dengan perampasan sepeda motor dari saudara Hamsir beberapa hari lalu oleh debt colector dan itu sudah jelas menerangkan bagaimana pihak Adira Finance mencedari regulasi kerja perusahaan pembiayaan itu sendiri” , teriak Akbar Haruna selaku jendral lapangan dalam orasinya.

Lanjut kata dia, “Penggunaan jasa debt colector untuk eksekusi lapangan jelas telah bertentangan dengan Perkapolri tahun 2012”.

Di ketahui, beberapa hari lalu telah terjadi penarikan kendaraan yang di lakukan oleh pihak Adira Finance secara paksa melalui jasa eksternal (debt colector) terhadap saudara Hamsir.

Hamsir di denda kisaran 5 juta lebih akibat keterlambatan pembayaran kerdit motornya selama 1 bulan dan telah menunggak lebih kurang 4 tahun lamanya.

baca juga : Ketum MPN Pemuda Pancasila Menjadi Saksi Pernikahan Ketua KNPI Kota Makassar

Selain berorasi massa aksi juga melakukan aksi bakar ban dan menuntut agar mencopot kepala cabang Adira Finance Makassar, stop membodohi masyarakat, stop perampasan kendaraan oleh preman berkedok debt collector.

Mahasiswa juga meminta DPRD Kota Makassar untuk menjatuhkan sanksi administratif berdasarkan pasal 5 PMK No. 130 tahun 2012 tentang pembekuan perusahaan.

Usai berunjuk rasa di depan kantor Adira Finance, massa aksi juga mendatangi kantor DPRD Makassar dengan melakukan orasi yang sama. (WISNU)