KORANMAKASSAR.COM – Kapolrestabes Kota Makassar silaturrahmi bersama Tripika Kecamatan Tamalate ke Mako Polsek Tamalate, Jumat, 20 November 2020. Hal ini bertujuan untuk membahas protokol kesehatan (Prokes) yang kerap kali dilupakan begitu saja oleh masyarakat.
“Prioritas pertama, bagaimana kami bisa tetap menjaga situasi keamanan selama masa pandemi Covid-19, untuk itu kami sampaikan agar tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu 4M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Menjauhi Kerumunan),” kata Kombes Pol. Witnu Urip Laksana, di Mako Polsek Tamalate, Jumat 20 November 2020.
Mengingat kembali bahwa Makassar saat ini berada di zona kuning (orange), maka prokes 4M tidak boleh dilupakan begitu saja.
“Kita (Makassar) ini ada di urutan 23 se-Indonesia, namun kita pernah berada dalan zona merah, upaya untuk menggencarkan 4M akan tetap dilanjutkan,” tuturnya.
Dalam arahannya, Witnu Urip Laksana menegaskan jika vaksin untuk virus korona kemungkinan akan disebar di bulan Desember tahun 2020.
Pihaknya akan terus mensosialisasikan gerakan 4M pada seluruh lapisan dan elemen masyarakat. Serta akan membentuk komunitas sebagai barisan untuk mensosialisasikan gerakan 4M.
Baca juga : Disaksikan Kapolrestabes Makassar, Warga Baraya dan Bunga Ejaya Akhiri Pertikaian
Berbicara mengenai jumlah korban yang meninggal akibat virus ini tak perlu dipertanyakan lagi, walaupun kemungkinan vaksin disebar pada bulan Desember, Kapolrestabes Makassar ini mengingatkan agar masyarakat tidak memandang enteng Covid-19.
“Jangan sekali-kali kita memandang enteng penyebaran korona ini karena sampai sekarang belum datang vaksinnya, banyak korban dari virus ini, dimana data dari Dinkes, virus ini sudah bermutasi dengan virus baru yang dapat menyerang langsung ke otak atau lambung,” pungkasnya.