oleh

Validasi Warga, Dinsos dan PMD Takalar Gelar Musyawarah Desa Sekecamatan Galesong Utara

TAKALAR, koranmakassarnews.com — Untuk memvalidasi masyarakat yang layak dan tidak layak untuk tetap ada didata DTKS. Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menggelar Musyawarah Desa yang dibuka langsung oleh Sumarlin S.Pd Camat Galesong Utara di aula Kantor Kecamatan Galesong utara, Selasa (23/4/2024).

Kepala Bidang Rehlinjamsos Risna Ekawaty Nurdin,S.Ap.,M.Adm.KP bersama rombongan Dinas Sosial dan Pmd Kabupaten Takalar hadir langsung di Aula kantor kecamatan.

Camat Galesong Utara dalam sambutannya, mengapresiasi kegiatan pendataan yang telah di laksanakan oleh dinas sosial yang langsung turun melihat kondisi masyarakat yang masih layak dan tidak layak lagi masuk di DTKS harapan kami semoga dengan adanya pendataan ini angka kemiskinan di takalar berkurang.

“Pendataan ini masih akan di musyawarahkan di desa dan mensingkronkan data yang ada di desa ini bertujuan agar kedepan tidak ada lagi org kaya yang sudah tidak layak masih mengaku-mengaku sebagai org miskin”, kata camat Galesong Utara.

Sementara Kadis dinas sosial dan PMD Takalar, Drs.Andi Rijal Mustamin,.M.M mengucapkan terima kasih buat camat Galut dan kepala desa serta jajarannya yang telah datang dipertemuan musyawarah desa di Aula kantor camat Galesong Utara agar data DTKS ini bisa sinkron.

baca juga : Pj. Ketua TP PKK Takalar Lantik Enam Ketua TP PKK Kecamatan

“Hari ini kami dari Dinas Sosial Dan PMD Kabupate Takalar terkhusus dari Bidang Rehablinjamsos akan melakukan Verifikasi dan Validasi Data DTKS di Kecamatan Galut, dimana tahun lalu tepatnya bulan November 2023 tim kami melalui Pendamping telah melakukan verval data dan menemukan sdh banyak KPM yang kami anggap sudah mapan dan harus di graduasi”, sambung Risna Ekawaty Nurdin

Jadi lanjut Kabid Rehlinjamsos Dinsos ini harap membantu  untuk menverifikasi KPM yg ada di dusun/lingkungan di desa dan kelurahan di  kecamatan Galut. Pihaknya juga meminta klo ada KPM yang sudah meninggal atau pindah wilayah supaya dapat diinfokan, seperti ada KPM yang sudah meninggal tapi tidak dilaporkan, pungkas Kabid Rehlinjamsos Dinsos dan PMD Takalar. (*)

Komentar