MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Merasa tidak nyaman dengan pernyataan yang menyudutkan pihak DPD Partai Garuda Sulsel, Rahmi Wakil Ketua III yang mewakili pengurus DPD Partai Garuda Sulawesi Selatan melaporkan Ismail selaku ketua DPC Partai Garuda Parepare ke Polda Sulsel yang diterima oleh Bripda Abdullah Syam Sabtu 4 Februari 2023.
Saat ditemui oleh awak media, Rahmi mengungkapkan Ismail Ketua DPC Parepare sering mengeluarkan pernyataan yang mengatakan ada anggaran dana (uang) Partai dari DPP itu dikorupsi oleh pengurus DPD Sulawesi Selatan, pernyataan ini dibagikan diberbagai media sosial FB dan WAG DPD Partai Sulawesi Selatan.
“Kalau saat ini ada beberapa bukti yang saya simpan mulai dari hasil screenshot di FB dan juga bukti percakapan di WAG DPD Partai Garuda Sulawesi Selatan, melalui bukti inilah yang saya akan jadikan dasar untuk melaporkan Ismail supaya bisa mempertanggungjawabkan pernyataannya yang selalu menuduh kami di pengurus DPD itu Korupsi anggaran dana (uang) Partai yang disalurkan oleh DPP melalui Bendahara,” ungkap Rahmi di Kantor DPD Partai Garuda Sulawesi selatan di Jln. Jipang Raya no 14, Kota Makassar, Sabtu (4/3/2023).
Dari beberapa hasil screenshoot dan bukti yang diperlihatkan kepada media, memang menggambarkan kalau Ismail selaku ketua DPC Parepare dengan jelas mengatakan kalau pengurus di DPD itu melakukan korupsi.
Rahmi yang juga pengusaha ini berharap dengan melaporkan Ismail ke Polda Sulsel bisa menjadi pembelajaran kepada pengurus di DPD Partai Garuda Sulawesi Selatan sampai ke tingkat bawah (DPC dan DPAC), agar apa yang dilakukan Ismail jangan lagi sampai terulang, mengingat jikalau ada permasalahan di dalam Internal partai harap dibicarakan saja sesama pengurus dan tanpa menyebarluaskan ke media sosial.
baca juga : Tidak Cukup Bukti, Laporan Keluarga Korban Pelecehan Seksual Ditolak Unit PPA Polrestabes Makassar
Sebelum melaporkan Ismail ke Polda Sulawesi Selatan, Rahmi juga sudah berupaya menghubungi Ismail selaku Ketua DPC Parepare via telfon dan whatsapp untuk mengklarifikasi pernyataannya itu, tapi tidak ada jawaban serta nomor Rahmi juga diblokir,.
“Makanya saya akan laporkan supaya ini menjadi pembelajaran buat Ismail dan menjadi contoh buat pengurus di Partai Garuda Sulawesi Selatan yang lain agar tidak menyebarkan fitnah atau berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” tutupnya.
Sementara saat dikonfirmasi ketua DPC Parepare, Ismail melalui whatsapp mengatakan itu tidak masalah dan itu hak mereka. (*)