oleh

Yayasan Mercy Corps Indonesia Salurkan Bantuan Hibah Untuk RSUD Makassar

MAKASSAR, koranmakassarnews.com – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Makassar dr. Ahmad Asyari menerima langsung bantuan berupa alat kesehatan (Alkes) dari PT Cargill Indonesia di Aula lantai 4 Gedung D, Jumat (14/1/2022).

Proses penyerahan bantuan hibah yang disalurkan melalui Yayasan Mercy Corps Indonesia tersebut disaksikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Makassar dr. Nur Saidah, Plan Manager PT Cargill Indonesia Munawir AM, Program Manager Yayasan Mercy Corps Indonesia Iswar Abidin serta sejumlah pejabat dan staf RSUD kota Makassar.

Direktur RSUD Makassar dr Ahmad Asyari mengapresiasi atas dukungan dan bantuan hibah bagi peningkatan pelayanan RSUD Makassar khususnya dalam penanganan pasien Covid19.

“Alhamdulillah kami berterima kasih dengan adanya bantuan hibah alat kesehatan ini, sebagaimana diketahui pandemi masih berlangsung sehingga kami mengantisipasi lonjakan pasien seperti tahun lalu.” ucap Ahmad Asyari.

Dia menyebut sejumlah Alkes yang dihibahkan tersebut memang menjadi kebutuhan rumah sakit saat ini.
“Memang bantuan ini sangat kita butuhkan, seperti tabung oksigen dan trolly oksigen.” ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan kota Makassar dr. Nursaidah mengatakan bahwa bantuan hibah alkes ini diharapkan dapat menjadi fasilitas penunjang dalam meningkatkan pelayanan RSUD kota Makassar.

baca juga : Tingkatkan Pelayanan, RSUD Kota Makassar Gelar Workshop Service Excelent

“Kita berharap pelayanan RSUD kedepannya semakin maksimal, melayani masyarakat secara paripurna, bagaimana membuat masyarakat melirik RSUD sebagai RS favorit yang melayani sepenuh hati dengan senyum sapa ramah.” harapnya.

Dirinya menuturkan, sesuai arahan Kemenkes RI, rumah sakit harus tetap siaga apalagi saat ini muncul varian baru omicron yang mulai mewabah di Dunia. “Kita berharap (omicron) tidak ada di Makassar.” imbuhnya.

Perlengkapan medis senilai Rp.244. 265. 000, yang dihibahkan antara lain; CPAP (Continuous Positive Airway Pressure) 1 Unit, Oxygen Cylinder 6 M3 25 unit, Tensimeter digital 10 unit, trolly oxygen 15 unit dan tabung oxygen 25 unit. (*)