oleh

Beredar Chat Hoax Tentang Diskualifikasi, RT Mudayya : Mereka Itu Spesialis Bohong

Junaedi juga menyebut, bahwa media yang memberitakan dirinya tidak pernah melakukan konfirmasi terhadap apa yang diberitakan kepadanya, “Adapun media yang memberitakan hal tersebut tidak pernah mengkonfirmasi atau wawancara terkait apa yang di beritakan kepada saya, dan saya rasa media itu buat berita karangan alias hoaks,” kata Junaedi.

Lebih jauh, Junaedi menambahkan bahwa kuat dugaan tudingan itu dibuat dari pihak lawan dari Tim Danny-Fatma (ADAMA) yang sengaja membuat percakapan untuk menjatuhkan.

“Kuat dugaan ini dari tim dari mereka (Danny-Fatma) yang sengaja buat-buat percakapan dengan kesan menjatuhkan padahal tujuan mereka memang untuk menyerang tim Appi-Rahman sehingga Appi-Rahman dituding kelewatan,” terang Junaedi.

baca juga : Bawaslu Kota Makassar Laporkan Dugaan Tindak Pidana Pemilu Danny-Fatma ke Polrestabes

Adapun tangkapan layar percakapan HOAKS yang beredar itu yakni:

“Assalamu alaikum, tabe pak ketua bagaimana itu videonya adama yang bagi beras?,” tanya salah satu orang tersebut dalam chat
“Sip aman iyek, sudah dimainkankanmi sama anggotaku itu,” balas pesannya akun Erte Mudayya
“Kira-kira bisaji dituntut itu ketua?,” tanyanya lagi
“Iye bisa kalau sudah viral nanti tim hukum yang laporki,” balas Erte Mudayaa
“Bagus kalau bisa didiskualifikasi lagi ketua,” ucapnya lagi
“Memang salah satu target kita itu, karena agak sulit dilawan adama,” jawab Erte Mudayya
“Iye siap ketua, saya tunggu infota,” tulisnya dalam percakapan tersebut
“Ow iye, WA saja,” balas Erte Mudayya

RT Mudaya Adalah Saksi Di pengadilan PT-TUN Saat Pasangan Danny-Indira Di Diskualifikasi Pada Pilwalkot 2018 Lalu, Dan Ketua RT yang Kerab Berani mengkritisi kebijakan dan Program-Program Danny yang di Nilai Gagal. (*)