SIDRAP, koranmakassarnews.com — Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah, S.I.K.M.H hadiri Deklarasi Pemilu Damai Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Tahun 2024 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) di Aula SKPD Pemkab Sidrap di Batu Lappa, Kec. Watang Pulu, Sidrap. Senin (12/2/2024).
Deklarasi Pemilu Damai dihadiri oleh Ketua DPRD Kab Sidrap H. Ruslan, Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, SE.,M.I.Pol, Kajari Sidrap Hasnadirah, S.H.M.H, Ketua KPU Sidrap Saharuddin, S.Pd, Kepala Kesbangpol Muhammad Arsul, Asisten III Pemerintah Kabupaten Sidrap dan FPK Kecamatan.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah, S.I.K.M.H menyampaikan bahwa, Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) adalah tempat berhimpunnya sejumlah etnis atau suku yang ada di Kabupaten Sidrap.
“Deklarasi Pemilu Damai yang digagas Forum Pembauran Kebangsaan ini merupakan contoh, meski kita berbeda beda suku atau etnis kita tidak boleh terpecah belah. Jangan sampai kedamaian dan ketentraman yang selama ini di bangun rusak gara-gara beda pilihan di pemilu tahun ini”, Ujar Kapolres Sidrap.
Kapolres Sidrap juga mengatakan bahwa, tugas berat kita jelang pemilu adalah bagaimana politik ini tidak ditunggangi politik identitas. Jangan sampai terjadi gesekan-gesekan yang dapat memicu pertikaian antar etnis gara-gara mengedepankan politik identitas.
“Dampak dari politik identitas juga cukup serius karena bisa menyerang golongan tertentu yang menimbulkan diskriminasi hingga radikalisasi. Politik identitas hanya akan membuat masyarakat terpecah belah karena rentan terjadi konflik akibat menyangkut isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)”, Terang Kapolres Sidrap. (*)