oleh

Kepala SMPN 18 Makassar Sambut Baik Kunjungan Komisi D DPRD Kota Makassar

koranmakassarnews.com — Komisi D DPRD Kota Makassar melakukan kunjungan ke beberapa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Makassar salah satunya yang dikunjungi adalah SMPN 18 Makassar yang berlokasi di jalan Daeng Tata komp. Hartaco Indah, kelurahan Parang Tambung Kecamatan Tamalate, Kamis kemarin (14/11/2019).

Bersama Ketua Komisi D Wahab Tahir, Wakil Ketua III Andi Nurhaldin NH didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan kota Makassar Abd Azis Hasan dan Kabid sarana dan prasarana serta Kepsek berkeliling melihat langsung kondisi SMPN 18 Makassar.

Usai berkeliling sekolah, Wakil Ketua III DPRD kota Makassar Andi Nurhaldin NH, mengungkapkan bahwa kondisi sekolah cukup memprihatinkan diantaranya, lantai yang sudah kusam, toilet yang perlu diperbaiki dan pemilahan sampah.

“Memang sejumlah fasilitas memprihatinkan, setelah tinjauan hari ini, bagaimana caranya bisa diperbaiki dulu utamanya tegel yang kusam dan toilet. Alhamdulillah hari ini satu toilet yang rusak sudah dibenahi.” ujar Andi Nurhaldin.

“Kita menyarankan juga untuk tempat sampah yang ada di belakang dipindahkan ke depan untuk intensitas pengambilan sampahnya lebih efektif.” tambahnya.

Lebih jauh, Nurhaldin menyatakan akan membicarakan persoalan penganggaran untuk pembenahan sekolah di Makassar pada anggaran pokok.

Terkait kunjungan Komisi D DPRD Kota Makassar, Kepala SMPN 18 Makassar Muh Guntur yang ditemui diruangannya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kehadiran komisi D DPRD Makassar.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kedatangan anggota dewan yang sangat mensuport kami. Dengan adanya sidak hari ini persoalan sekolah kami cukup terbantu,” ucap Guntur, jumat (15/11/19).

Menanggapi pemberitaan salah satu media online bahwa SMPN 18 Makassar bak kandang kambing disanggah dan dibantah oleh Kepala SMPN 18 Makassar Muh. Guntur.

Menurut Muh.Guntur, yang dimaksud kandang kambing itu sebagaimana yang diberitakan oleh salah satu media online adalah ruang pemilahan sampah, adapun terjadinya penumpukan sampah disebabkan karena pengangkutan dari kelurahan tersendat yang biasanya diangkut setiap hari akan tetapi akhir akhir ini menjadi 2 kali seminggu.

tonton juga : Video Nurhaldin, Wakil Ketua DPRD Kota Makassar Saat Sidak Sekolah

“Dan Alhamdulillah kedatangan rombongan DPRD langsung berkoordinasi dengan kecamatan dan kelurahan langsung hari itu juga diangkut semuanya”, jelasnya.

Ketua komisi D juga meminta kepada dinas Pendidikan untuk memperioritaskan rehab bagi sekolah yang masih rendah kualitas sarananya seperti yang ada di SMPN 18 masih ada lantai atau keramik tempo dulu/tegel sehingga kelihatan kusam.

“Tentunya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Rombongan DPRD dan kepala dinas pendidikan beserta ibu kepala bidang atas kunjungannya ke sekolah kami”, tutup Muh. Guntur. (anto)