MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Afdal (20) pelaku pelemparan batu di sekolah Muhammadiyah akhirnya di ringkus oleh Tim Resmob Polsek Wajo Polres Pelabuhan Makassar
Berawal pada saat Afdal di larang bermain bola di sekolah Muhammadiyah, Jalan Muhamadiyah Kecamatan Wajo, Minggu (16-7-2023), merasa kesal pelaku langsung melempar batu ke arah sekolah sehingga mengenai salah satu guru yang berada di dalam pagar
Hal ini di benarkan oleh Kapolsek Wajo Kompol Muh Mukhtari, saat di konfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (18/7/23) siang tadi
“Setelah mendapat aduan, bahwa salah satu perguruan sekolah Muhammadiyah di lempar batu, sehingga personil Polsek Wajo langsung ke TKP mengumpulkan keterangan” ungkap Kapolsek Wajo Kompol Muh Mukhtari.
Lanjut Mukhtari, setelah mendapat informasi dari lokasi kejadian, belum genap 12 Jam Tim Resmob Polsek Wajo berhasil mengamankan pelaku di rumahnya
“Jadi anak ini kesal karena di larang bermain bola di sekolah tersebut, sehingga melakukan pelemparan ke sekolah” kata Mukhtari
Mantan Kapolsek Tamalanrea ini menambahkan, dari pihak sekolah memang sudah dilarang bermain bola, apalagi warga dari luar, tambahnya
Akibat kejadian tersebut, salah satu guru menjadi korban terluka di bagian dahi. Kemudian, pelaku akan di jerat Pasal 351 dengan ancaman hukuman 5 Tahun Penjara, jelas Kompol Mukhtari
baca juga : Tim Jatanras Polres Gowa Amankan Oknum LSM Pelaku Penggelapan Mobil Rental dan Pencurian Motor
Di tempat yang terpisah Korban AJ menambahkan Kemarin di sekolah, ada anak-anak luar yang sering masuk main bola di sekolah. Sering mi juga dimarahi, dilarang sama penjaga sekolah. Karena dilarang memang sama kepala sekolah
“Itu kan sekolah ku di kompleks ada empat sekolah. Empat sekolah itu melarang memang orang dari luar masuk main bola” jelas Korban AJ
Kadang masuk main bola kalau dapat izin, atau dikasihani sama penjaga sekolah. (Firman Dhanie)