oleh

Pj. Bupati Takalar Buka Secara Resmi Mukerda IX Wahdah Islamiyah

TAKALAR, koranmakassarnews.com — Pemerintah harus bisa menjadi rahmat buat masyarakat sehingga masyarakat memiliki kehidupan yang baik, dan itu tugas yang berat. Pemerintah tidak bisa bergerak sendiri tanpa ada peran dari seluruh komponen pemerintahan lainnya yang mempunyai peran dan kontribusi masing-masing demi kesejahteraan masyarakat, salah satunya adalah Wahdah Islamiah Takalar.

Hal itu diungkapkan Pj. Bupati Takalar Dr. Seriawan Aswad,.M.Dev,.Plg dalam membuka Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) IX Wahdah Islamiyah Takalar yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Takalar, Ahad (28/1/2024). Dengan Tema “Tingkatkan Soliditas dan Kolaborasi Mewujudkan Indonesia Maju dan Beradab”

“Saya melihat selama ini wahdah islamiyah sudah berkontribusi banyak dalam penguatan umat, wahdah memang harus hadir dalam cerminan religi, keagaaman dan literasi keagaamaan harus kita tingkatkan. Saya sangat optimis wahdah ini memiliki potensi yang besar yang bisa digerakkan bersama-sama dalam membangun Kab. Takalar kedepan.”Ujarnya

Dr. Setiawan juga menyampaikan semoga dengan kontribusi wahdah dibeberapa bidang seperti bidang pendidikan dapat melahirkan generasi yang berkualitas sehingga mampu bersaing menuju indonesia emas 2045.

“Saya meminta kepada wahdah islamiyah agar memberikan pembinaan dan kesadaran kepada ummat bahwa pendidikan itu sangat penting, hanya dengan pendidikan kita bisa mengemaskan diri sendiri, mengemaskan masyarakat dan mengemaskan Indonesia. Dan ditambah dengan pemahaman tentang keagamaan.” Pungkas Pj. Bupati.

baca juga : Pj Bupati Membuka Sosialisasi Sistem Kerja di Kabupaten Takalar

Pada kesempatan yang sama ketua panitia Ust. Basri, S.Pd.i dalam laporannya melaporkan bahwa mukerda ini merupakan bagian dari usaha kami untuk menyolidkan antara sesama pengurus untuk mengefektifkan dan menyukseskan kegiatan-kegiatan yang merupakan program kerja dari Wahdah Islamiyah.

“Wahdah Islamiyah salah satu ormas islam yang lahir dan sudah eksis di 36 provinsi, dan alhamdulillah sudah berada di 243 pengurus daerah diseluruh kab/kota di indonesia. Wahdah Islamiyah berdiri pada tahun 18 juni 1988 M dan diawali dengan nama yayasan Fatur Muin” jelasnya

Ia pula menjelaskan bahwa Wahdah Islamiyah adalah ormas yang bergerak dibeberapa bidang seperti bidang dakwah, pendidikan, sosial, kesehatan, lingkungan hidup dan berbagai bidang lainnya. Adapun jumlah kader wahda Islamiyah di Kab. Takalar sebanyak 1955 orang yang meliputi laki-laki 435 orang dan kader muslimah 1520 orang.

Peserta Mukerda terdiri dari unsur dewan pengurus wilayah, seluruh pengurus daerah, Ketua dan Sekretaris DPC Wahdah Islamiyah Takalar. (*)