MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Menjelang Natal dan Tahun Baru 2023-2024 Polrestabes Makassar melibatkan 126 personil dalam operasi Lilin 2023 yang akan di mulai pada tanggal 22 Desember 2023 sampai dengan 2 Januari 2024
Hal ini di sampaikan oleh Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, pelaksanaan gelar pasukan akan di laksanakan pada tanggal 22 Desember 2023 di lapangan apel mapolda Sulawesi Selatan
“Kemudian untuk kelipatan personil khususnya untuk Polrestabes Makassar melibatkan 126 personil untuk pelaksanaan operasi lilin 2023, untuk pengamanan ada jumlah gereja sebanyak 158 gereja yang kita amankan dan ada gereja prioritas sebanyak 20 gereja” ungkap Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat Press Release di Aula Mapolrestabes Makassar, Selasa (19-12-2023) sore tadi
Kombes Pol Mokhamad Ngajib, menjelaskan, Keamanan gereja terdiri dari masing-masing 12 orang yang terdiri dari gabungan antara Polri TNI dan kemudian juga ada dua unit tim Gegana untuk sterilisasi jumlah Pos
” Operasi Lilin tahun 2023 Polrestabes Makassar terdiri dari 11 pos pengamanan kemudian satu pos pelayanan dan satu pos terpadu pelaksanaan” kata Ngajib.
Lanjut Ngajib, Tahun baru atau malam tahun baru tahun 2024 rencana Polrestabes Makassar akan melibatkan personil sebanyak 1. 500 TNI Polri dan juga instansi terkait lainnya
“Pos pengamanan yang ada untuk Polrestabes Makassar kita melaksanakan sistem pendekatan yaitu di daerah perbatasan-perbatasan yang meliputi dari Barombong batas kota Makassar kemudian pertigaan Jipang – Talasalapang, batas pertigaan Minasaupa, perbatasan patung badik kemudian pertigaan Waduk tunggu Pampang dan perempatan BTP moncongloe” jelas Kombes Pol Mokhamad Ngajib
Kemudian untuk pelaksanaan malam tahun baru juga dari Polrestabes Makassar kita melaksanakan sistem untuk lalu lintas di Kota Makassar
“Pelaksanaan malam tahun baru, kita lihat dari pada tingkat kerawanan ataupun dari pelaksanaan keramaian masyarakat yang melaksanakan malam tahun baru berlebih akan fokus, sebagaimana pelaksanaan tahun baru yang lalu yaitu di daerah anjungan Losari dan karena saat ini sudah dibuka untuk CPI kemungkinan juga pelaksanaan malam tahun baru fokus di CPI dan anjungan sehingga kita rencanakan bahwa untuk di CPI sendiri kita akan lakukan buka tutup” kata Ngajib
“tentunya kita akan melihat situasi dan kondisi di lapangan nantinya tapi khusus untuk di CPI nya sendiri Kita akan tutup sebagai tempat untuk pelaksanaan malam ini ada beberapa jalur yang akan ditutup tentunya yaitu diantaranya Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman ke arah barat mulai dari persimpangan” jelasnya
Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan persimpangan jalan Haji bau Kemudian yang kedua panjang dari Jalan Dr Ratulangi ke arah barat mulai dari persimpangan jalan Haji Bau, Dr Ratulangi sampai dengan persimpangan jalan anjungan dan lain-lain atau Jalan Dokter ratulangi sampai kakatua
“kemudian yang ketiga sepanjang jalan botolempangan ke arah barat mulai dari persimpangan jalan Thamrin jalan Bontolempangan sampai dengan persimpangan jalan Emmy Saelan. Kemudian yang ke empat sepanjang Jalan Sultan Hasanuddin ke arah barat mulai dari persimpangan jalan Arif Rate sampai dengan persimpangan Jalan Pattimura, yang kelima sepanjang Jalan Lamaddukelleng ke arah barat mulai dari persimpangan jalan AR Saleh sampai dengan persimpangan jalan Datu museng” kata Ngajib
Kemudian penutupan-penutupan jalan yang lainnya kita akan melihat dan menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan menjelang malam tahun baru nantinya Kemudian untuk lokasi parkir khususnya untuk yang di CPI kita akan disiapkan area parkir di print tower CPI.
baca juga : Kapolrestabes Makassar Rencana Akan Buat Patung Knalpot Brong
Kombes Pol Mokhamad Ngajib juga menghimbau, untuk persiapan malam tahun baru dan juga Natal tahun 2023, kami sampaikan kepada masyarakat tentunya yang pertama menghimbau kepada masyarakat di Kota Makassar yang akan berkunjung ke area anjungan Pantai Losari dan sekitarnya ini disarankan menggunakan kendaraan umum dan diantar oleh keluarga atau berjalan kaki
“Kedua kepada para pengunjung tamu hotel yang berdampak pada penutupan silakan mengurus atau menggunakan private dan menyesuaikan dengan nomor kendaraannya masing-masing sesuai dengan hotel yang disiapkan, yang ketiga kepada masyarakat yang berdomisili di kawasan yang berdampak penutupan jalan dapat menunjukkan KTP identitasnya tempat kepada masyarakat umum Kecamatan Makasar mengingat cuaca sangat ekstrim di mana angin laut ke darat sangat kencang diharapkan pada masyarakat yang merayakan tidak keluar rumah dengan konvoi atau keliling kota secara terus-menerus karena rawan akan terjadinya kemacetan dan juga persilakan karena suasana hujan atau terjadi genangan air”, imbuhnya. (Firman Dhanie)