GOWA, koranmakassarnews.com — Pernyataan panas PPK kecamatan Pallangga membuat geram ratusan massa di tempat perekapan, sabtu malam (2/3/24).
Hal tersebut berawal dari dugaan kecurangan yang mencuat setelah hasil yang dibagikan oknum PPK berbeda dengan hasil rekap dari saksi.
Ketua PPK kecamatan Pallangga mengeluarkan pernyataan panas yang mengatakan, “tidak ada manusia yang sempurna, semampu-mampunya manusia pasti ada kecurangan”. Pernyataan ini dikeluarkan didepan massa yang hadir dan menjadi geram karena mendengarkan pernyataan PPK kecamatan Pallangga ini.
Diketahui sebelumnya proses rekap TPS dan desa sudah dilakukan selama 8 hari dan selesai tetapi pihak PPK tidak langsung melakukan plano D hasil dengan alasan data caleg terhambur kemudian hanya memberikan saksi data berupa file excel yang katanya hasil sinkronisasi data antara PPK dan Panwas tetapi setelah di cek datanya sangat berbeda dengan data hasil rekap saksi
Salah seorang pemuda Takalar, Ibnu Rush Alfarandy mengatakan mosi tidak percaya terhadap penyelenggara pemilu di Kecamatan Pallangga, pasalnya proses rekap yang diduga penuh dengan permainan karena saksi telah mengikuti rekap berdasarkan pleno bersama PPK dan panwas selama 8 hari.
baca juga : Polres Toraja Utara Gelar Pengamanan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten
“Tetapi setelah selesai pihak PPK bukannya langsung melakukan Plano D Hasil tapi malah membagikan file data excel kepada saksi dengan kata data itu hasil sinkronisasi antara PPK dan panwas lalu saksi diminta untuk mencocokan data tersebut”, ungkap Ibnu.
Pertanyaan kemudian muncul lantas untuk apa saksi mengikuti rekap selama 8 hari kalau hasilnya disuruh lagi untuk mencocokkan data Excel itu yang setelah di cek data berbeda dengan hasil rekap selama 8 hari itu, kesal Ibnu.
Ibnu sempat meminta keterangan dari panwas tetapi tidak memberikan penjelasan terkait hal tersebut dan sama sekali tidak memberikan komentar. (Mus)